#satuharisatutulisan

Untuk edisi 21 Juni 2021

-

Kangenku Kembali ke Gurusiana

-

Judul tulisan ini mungkin agak lebay, kadang tak bisa dihindari pemilihan diksi penting untuk sebuah judul. Menengok kembali galeri Gurusiana ini, pertama kali saya terposting adalah 07 Oktober 2017, pertama kali mengikuti kegiatan mediaguru dan tertantang untuk menulis apapun di kolom khusus Gurusiana.

-

Ternyata sudah empat tahun terlewati, seharusnya sudah ada 365 x 4 tahun, tulisan yang saya susun, tapi ternyata apa daya, semua hanya mimpi yang mungkin tak dapat saya lampaui. Meski niat ini sungguh-sungguh ingin menulis, tapi hasrat dan keinginan sering tak sejalan, dan yang terjadi hanyalah khayalan belaka.

-

Pernah ketika di awal 2021, saya membentuk sebuah resolusi untuk selalu menulis setiap hari, satu hari satu tulisan. Komitmen yang sungguh mulia untuk ditekuni setiap hari, tokh kenyataannya, kembali saya khianati. Padahal banyak hal yang seharusnya bisa saya tuangkan dalam Gurusiana ini, jelas berkaitan dengan keseharian saya sebagai guru, orang tua, ataupun masyarakat biasa. Sampai dengan tulisan ini saya buat, baru 104 tulisan yang bisa saya posting dalam Gurusiana tahun 2021. Entah salah siapa, kemalasan siapa, atau siapa yang tidak punya waktu untuk menulis. Seharusnya sudah 172 tulisan jika komitmen di awal bisa saya penuhi, tapi nyatanya, saya terlewat untuk 68 tulisan.

-

Saya kangen menulis, saya kangen bercerita, dan hanya di Gurusiana ini, saya bisa mencurahkan segala isi hati saya setiap harinya. Ketika gundah menjadi seorang guru, berkaitan dengan pendampingan anak, pengalaman mengajar di kelas dan menikmati komplain dari orang tua peserta didik. Hampir setiap harinya bisa saya tuangkan dalam Gurusiana ini, layaknya menulis di sebuah buku harian, yang terpampang sebegitu lebarnya untuk menampung segala keluh kesah saya.

-

Kangen ini hanya untuk Gurusiana, ingin kembali mengayunkan pena ini, agar bisa menulis dan terus menulis. Mencurahkan segala isi hati seolah-olah ada seorang sahabat yang dengan setia mau mendengarkan saya, dan membiarkan saya menuliskan segala yang saya alami saat bersama anak-anak di sekolah. Andai niat dan hasrat menulis ini bisa berjalan beriringan pasti rasa hati ini akan selalu terpuaskan dengan berbagai postingan baru di Gurusiana.

-

Kangenku kembali ke Gurusiana,

Mulai hari ini dan mulai detik ini,

Ingin selalu mengajaknya dalam kerinduan belajar dan mengajar.

Maka kembalilah padaku Gurusianaku, impianku dan masa depanku.

===

Semoga Tuhan memberkati hari ke-172 tahun 2021,

menjadi lebih berkah dan amanah. Amin.