SITI NURBAYA AZ

Guru SMA Negeri 2 Karimun. Masih terus mau belajar ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pertanyaan Hati (1)

Pertanyaan Hati (1)

Tantangan hari ke 06.08.2022

Anganku melayang, pertengkaran pagi tadi mengusik hati. Membuat hariku menjadi kacau balau untung saja, perangkat pembelajaran sudah aku siapkan sebelum masalah ini mengacaukan segalanya.

Kicau mereka siswaku tidak membuat emosiku naik, pikiranku masih melayang dengan percakapan yang membuat amarah kami membuncah dan akhirnya dengan perasaan kesal aku meninggalkan rumah.

Tak tahukah suamiku, jika bukan hanya dirinya yang tersiksa. Semua rasa aku tekan, setiap hari melihat ocehan mereka berharap aku juga akan merasakan bagaimana menjadi seorang ibu.

Setetes air bening menetes di sudut netra, setiap hari aku menghadapi siswa jadi jangan dipertanyakan rasa keibuanku. Jangan lupa bagaimana jerit batinku bagaimana aku menyayangi mereka seperti anakku sendiri.

Setiap hari dipanggil Ibu, jadi jangan pertanyakan lagi sebesar apa rasa ingin memiliki anak sendiri.

Dia, suamiku yang seharusnya memberikan kekuatan akhir – akhir ini membuat diriku lemah dengan dirinya ikut mempertanyakan mengapa aku tidak kunjung hamil juga. Ingin rasanya aku mengatakan pada dunia, jika suami sudah mempertanyakan aku kenapa tidak kunjung hamil apakah ini hanya menjadi pertanyaan untuk diriku, bagaimana dengan dirinya.

***

Suara bel Panjang, rasanya enggan untuk meninggalkan sekolah menghindari rasanya lebih baik daripada terus bertengkar. Tapi mendung sudah pekat, jika tidak pulang sekarang pasti aku akan terkurung di sekolah.

Mengitari ruang majelis guru, hanya tinggal diriku saja sejak setengah jam yang lalu semua guru satu persatu meninggalkan sekolah.

“Bu Alya tidak pulang.” Aku termanggu, jika sampai penjaga sekolah mempertanyakan keberadaanku di sekolah berarti dirinyapun siap untuk pulang.

Hanya senyum yang menjawab pertanyaannya, akhirnya dengan berat hati aku melangkahkan kaki meniggalkan majelis guru menuju parkir motor yang akan membawaku pulang ke rumah.

Selambat mungkin aku melajukan motor yang membawaku pulang, mungkin banyak yang bertanya apakah saat ini aku sedang menaiki motor atau malah hanya menuntunnya saja, lihatlah seakan menuntunnya motor ini berjalan. (bersambung)

#TantanganGurusiana

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Semoga baik-baik saja ya Bunda.

06 Aug
Balas



search

New Post