Tengku Wiwid Gusprianti

Seorang guru SD sekaligus ibu dari 2 malaikat kecil, Rayhan dan Rayssa. Berasal dari Pasir Pengaraian Riau, namun saat ini berdomisili di Kota Binjai Suma...

Selengkapnya
Navigasi Web
Antara Olimpiade dan Citayam fashion Week

Antara Olimpiade dan Citayam fashion Week

Antara Olimpiade dan Citayam Fashion Week

Beberapa waktu belakangan ini lagi viral tentang fenomena Citayam Fashion Week.

Tren fashion anak muda dari kalangan "bawah" di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat.

Saking viralnya, beberapa pejabat tinggi dan influencer bahkan merasa perlu untuk ikut meramaikan.

Netizen pun terbagi atas dua kelompok.

Kelompok yang mendukung dan kelompok yang resah dengan fenomena ini.

Umumnya yang resah ini sih para ibu ibu muda yang memiliki anak remaja.

Khawatir tren yang dianggap negatif ini ditiru oleh para anak remaja mereka.

Di sisi lain, ada 4 anak remaja yang berhasil menorehkan prestasi pada ajang Olimpiade Biologi Internasional (IBO) 2022 di kota Yerevan, Amenia.

Kebetulan anak sulung saya sempat masuk pelatnas bersama dengan 4 orang remaja ini.

Anak kami hanya berhasil meraih perunggu di tingkat Nasional, jadi tidak ikut maju ke tahap internasional.

Kami ikut bangga atas prestasi mereka, apalagi kami selalu mengikuti perjalanan mereka dari awal.

Manakah yang lebih akrab ditelinga kita belakangan ini?

Sebagian besar dari kita pasti lebih familiar dengan berita Citayam ketimbang perolehan prestasi remaja kita para medalis IBO 2022.

Lalu, para orang tua pun resah.

Mengapa prestasi kalah dari sensasi?

Jawaban ku....

Media

Peran media itu sangat besar sekali pengaruh nya, termasuk media sosial yang bisa membuat apa - apa menjadi viral.

Media hanya akan memberitakan apa "yang ingin" diketahui publik, bukan "yang harus" diketahui publik.

Yang mereka angkat adalah sesuatu yang memiliki nilai jual, ada unsur entertainment nya, alias banyak cuannya.

Maka jangan heran, ajang Sea Games, Asian Games, dan yang lainnya itu euforianya lebih besar dari pada Olimpiade Sains.

Olimpiade Sains itu sama sekali gak ada unsur entertainment nya.

Siapa pula yang betah nonton orang ngerjain soal olimpiade, aku sih ogah 😁

Antara Citayam dan Olimpiade Sains,

Itu pelakunya sama-sama remaja yang sedang mencari jati diri.

Macam macam bentuk nya.

Ada yang mengisinya dengan prestasi

Banyak juga yang mengisinya dengan sensasi

Demi sebuah kata yang bernama eksistensi diri

Yang paling besar pengaruh nya dalam pencarian jati diri mereka ini adalah kita, ORANG TUA nya

Itu anak remaja yang di Citayam

Orang tuanya jangan kan mengenali potensi anak nya, berkomunikasi sehari - hari pun mungkin hampir tidak pernah.

Dengan keadaan ekonominya, urusan perut pastilah hal yang menjadi prioritas.

Ketika sudah lelah mencari nafkah, emosipun lebih gampang tertumpah.

Akhirnya anak berproses mencari jati dirinya sendiri, tanpa didampingi.

Remaja Citayam itu adalah anak - anak kita yang perlu kita rangkul, kita dampingi, dan kita edukasi.

Agar dalam proses pencarian jati diri nya ini mereka tetap berada pada alur yang semestinya.

Begitu juga para remaja medalis IBO kita itu adalah anak-anak kita yang perlu kita apresiasi dan kita fasilitasi.

Agar mereka tetap termotivasi.

Dan membawa harum nama negeri.

Jadi...

Aku tetap tidak bosan-bosannya mengajak kita para orang tua, para guru.

Untuk tetap mendampingi anak-anak kita.

Melimpahi mereka dengan banyak cinta.

Menjadi teman mereka.

Menjadi orang yang mereka percaya.

Menjadikan kelas - kelas di sekolah kita menjadi tempat yang menyenangkan bagi mereka.

Terutama dalam proses pencarian jati dirinya.

Agar mereka tak merasa sendiri.

Sukur sukur mereka bisa berprestasi.

Tapi kalaupun tidak, tetap apresiasi mereka.

Karena cinta orang tua kepada anaknya itu adalah unconditional love.

Cinta yang tak bersyarat.

Cinta yang tidak akan didapatkan nya pada orang lain kecuali kita....

Orang tuanya.

#Tantangan30hari

#Menulisharike1

#Parenting

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post