Strategi Pembelajaran Diferensiasi dalam Pembelajaran Matematika Topik Pythagoras
Tes diagnostik sebagai aktivitas kontinu yang dilaksanakan secara serentak di SMP Islam Al Ikhlas pada awal semester telah menghasilkan kategori pemetaan kompetensi peserta didik. Khususnya pada pembelajaran matematika, peserta didik juga telah dikategorikan ke dalam 3 pembagian kelompok, yakni kelompok peserta didik yang mulai-sudah berkembang, berkembang sesuai harapan, dan sangat berkembang. Kategori tersebut berdasarkan tes mengenai materi prasyarat yang akan dipelajari pada 1 semester sehingga guru dapat memberikan pembelajaran yang tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan peserta didiknya.
Pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi memang sudah menjadi budaya positif dalam penerapan best practice di seluruh kelas SMP Islam Al Ikhlas. Pada pembelajaran matematika untuk materi Teorema Pythagoras di semester genap, peserta didik difasilitasi oleh guru untuk menyampaikan hasil diskusi kelompoknya terkait masalah matematis yang telah diselesaikan menggunakan media yang mereka pilih sendiri. Pemanfaatan media untuk presentasi yang dipilih oleh setiap kelompok secara berbeda-beda sesuai dengan kreativitasnya masing-masing inilah yang dapat dikategorikan sebagai diferensiasi produk.
Sesuai dengan makna dari pembelajaran berdiferensiasi, bahwa peserta didik diberikan kesempatan untuk berpartisipasi pada kegiatan pembelajaran di kelas sesuai dengan kemampuan, kebutuhan, serta apa saja yang diminatinya. Diferensiasi produk yang diterapkan sebagai strategi pembelajaran ini dapat membuat peserta didik lebih percaya diri dalam mengaktualisasikan hasil pembelajaran yang telah dilaksanakan selama beberapa pertemuan tentang materi terkait. Produk akhir yang dihasilkan oleh setiap kelompok yang terdiri dari 2-3 anggota untuk setiap kelompoknya mengilustrasikan bahwa strategi pembelajaran diferensiasi produk ini memberikan ruang positif bagi peserta didik maupun guru dalam meningkatkan wawasan terkait topik yang dipelajari.
Deskripsi lebih jelasnya bahwa peserta didik dalam 1 kelompok menyampaikan hasil diskusi kelompoknya melalui proses presentasi menggunakan media canva/microsoft power point/paint/geogebra/yang lainnya sesuai dengan minatnya masing-masing. Masalah kontekstual yang disajikan oleh guru kemudian diselesaikan oleh setiap kelompok dengan teorema pythagoras disertai dengan visualisasi gambar secara digital.
Hasil belajar peserta didik ini juga terlihat pada bagaimana cara mereka menyampaikan penyelesaian masalah yang telah disajikan, yakni dengan cara yang bervariatif. Ini juga mencerminkan strategi diferensiasi produk di mana peserta didik berdasarkan kesiapan, minat, dan profil belajarnya masing-masing memberikan output yang heterogen terkait pemahaman mereka terhadap materi teorema pythagoras. Selain mengungkapkan kemampuan peserta didik dalam memahami satu topik pembelajaran yang telah selesai dibahas melalui aktivitas presentasi dengan media tertentu, peserta didik memaparkan umpan balik atau refleksi tentang perasaan, pemahaman, manfaat, serta kendala yang dialami selama proses penyusunan produk tersebut yang senantiasa dapat dievaluasi serta dapat direvisi pada projek berikutnya.

Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar