Aan Frimadona Roza

Lahir di Way Kanan, 22 Februari 1982, Saat ini mengajar dan mendapat tugas tambahan sebagai Kepala Sekolah di SMPN 2 Kasui Kabupaten Way Kanan,Lampung....

Selengkapnya
Navigasi Web
Melihat Takdir Keindahan Curup Cangkah Kidau
Curup Cangkah Kidau Kp.Kedaton Kec.Kasui Kab.Way Kanan-Lampung

Melihat Takdir Keindahan Curup Cangkah Kidau

Jika tidak ada kehidupan, hanya ada konsekuensi dan hasil Takdir ada ditangan kita sendiri (puisi china)

Barisan puisi diatas sekejap memberikan pesan yang kuat sebab ada makna yang tersirat. Semisal kita menduga sebuah makna kehidupan pada puisi diatas, tentunya terlalu banyak waktu untuk berdebat tetapi kita resapi dalam sebuah takdir dari Air Terjun atau Curup di Kampung Kedaton Kecamatan Kasui dan sekitar limapuluhan menit dari ibukota Kabupten Way Kanan Blambangan Umpu atau dari kota Bandar Lampung sekitar 340 Km dengan waktu tempuh 6 jam an dari Bandara Raden Intan II Bandar Lampung.

Dari situ tentunya takdir dari Curup Cangkah Kidau yang menyimpan keindahan alam dapat saya resapi dalam filsafat air terjun ini—kendati ia terjatuh berulang kali—tapi banyak orang yang mengangguminya. Keindahan air terjun dapat terlihat dari seberapa kuat ia terjatuh. Begitupun halnya seperti kita—ketika kita terjatuh dan terlihat lemah—maka keindahan itu akan terlihat tak begitu mempesona. Tapi jika kita terjatuh dengan kuat dan tetap terlihat kuat—maka keindahan itu akan melekat dalam diri kita.

Suasana alam ditengah perkebunan kopi,karet dengan akses yang begitu mudah dijangkau menjadikan air terjun Cangkah Kidau menjadi destinasi pilihan dalam wisata yang nyata dapat kita lihat dari wujud anugrah sang maha pencipta. Ribuan air yang jatuh dari ketinggian terserak lalu berbunyi syahdu alami bercampur gesekan dedaunan sekitaran air terjun menambah puji syukur nikmatnya irama alam lalu kita rendam tubuh dari jernih air Cangkah Kidau biar resap dingin yang surgawi.

Takdir keindahan air terjun Cangkah Kidau di Kampung Kedaton memang belum tersebar seperti pantai Kuta Bali tetapi tak salah kita melihat keindahan yang terselip sebagai mensyukuri nikmat-NYA dengan melepas kepenatan dari rutinitas pekerjaan sehari-hari dengan akses yang begitu mudah dijangkau.

Sarana dan fasilitas masih sangat sederhana dengan parkir dan gazebo yang disiapkan masyarakat sekitar Kampung Kedaton dengan menganti jasa seikhlasnya kita akan nyaman dan fresh dari alternatif pilihan wisata yang berada di kota yang mulai diserbu kemacetan.

Terakhir dari takdir keindahan Air terjun Cangkah Kidau yang menurut masyarakat sekitar Curup yakni air yang mengalir bertemu dari pertemuan beberpa cabang atau persimpangan menyimpan makna hidup yang kuat dan saya cukup nakal mengartikan dari melihat Takdir keindahan Cangkah Kidau bahwasanya seberapa pun kuatnya air terjatuh dan seberapa pun tingginya ia terjatuh, air terjun tetaplah air terjun yang memiliki keindahan yang dikagumi banyak orang dan semoga kita semua dapat belajar dari air terjun Cangkah kidau.

Ngga'percaya??Datangi Cangkah Kidau dan cintai wisata lokal sekitar kita.

Aan Frimadona Roza Guru IPS di SMPN 2 Kasui

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Cugug atau curup Pak? Fotonya mana jadi penasaran

20 Jan
Balas



search

New Post