Aan Nurchayati, M.Pd

Berjuang demi cita-cita itu tidak mudah jendral....

Selengkapnya
Navigasi Web
Kenali Sahabatmu Ketika Kau Bermasalah

Kenali Sahabatmu Ketika Kau Bermasalah

Tantangan Hari Ke - 13

#TantanganGurusiana

By : ANA

Mempunyai satu musuh sangatlah banyak dibandingkan seribu kawan masih terasa kurang, Itulah kalimat yang sering didengungkan dan terdengar oleh mereka yang so puitis. Buktinya, banyak teman juga hanya dicari manfaatnya saja. Tidak berlandaskan cinta karena Allah dan ibadah karena ingin masuk jannah bersama-sama. Hal itu bisa kita saksikan dan nilai ketika kita bersenggolan dan bermasalah dengan orang yang menjadi teman kita. Dalam kehidupan ini, perjalanan hidup kita akan menemui banyak stasiun kehidupan yang mana kita akan bertemu dan berpisah dengan orang-orang yang pernah menjadi satu gerbong dengan kita. Entah di stasiun mana kita akan berpisah. Dan siapa yang lebih dulu meninggalkan pun kita tentu akan tahu ketika roda kehidupan berputar. Namun, ada orang-orang yang tak akan pernah pergi dan selalu bersama kita sampai tujuan akhir yaitu stasiun akhirat.

Siapa saja mereka yang patut kamu pertahankan menjadi sahabat dan teman sejati, maka kamu carilah mereka yang tetap bertahan denganmu sampai akhir. Walau pun kalian berbeda Kereta Api, namun teman yang sejati akan senantiasa ada untuk kita. Baik secara fisik dia didekat kita, maupun dia hanya memberi support dalam jarak dan waktu yang memisahkan. Seberat apapun masalah, sekencang apapun angin menerjang, topan fitnah menerpa, kalian akan tetap bersama dalam setiap luka dan sakit dengan satu kata yaitu maaf. Saling watawa showbilhaq watawa showbishobri. Saling berlomba dalam kebaikan dan saling mengingatkan dalam kesalahan. Seperti apa mereka yang layak dan patut kita pertahankan? Yang bisa menerapkan ilmu agama sesuai syariat islam secara kaffah. Bukan hanya pintar berteori dan berargumen, tapi nol dalam tindakan. Cobalah uji persahabatan dengan masalah yang menerpa, maka kau akan dapati siapa temanmu yang sebenarnya ada. Gak percaya? Buktikan sendiri.

Sahabat Sejati

Dia itu orang yang benar-benar tahu banyak tentang kita. Ibarat kata makan minum sepiring berdua, tidur pun dalam satu satu bantal satu guling. Dia orang yang akan selalu ada saat suka maupun duka. Saat kau terhina maupun saat kau menderita. Dia akan membiarkanmu bahagia dengan duniamu, dan akan menggapai tanganmu ketika kau terjatuh dan terpuruk. Dia tak peduli seburuk apapun kau dimata dunia, tapi baginya kamu adalah sahabat dia yang bisa saling menarik untuk masuk surga. Jika posisimu benar, kau akan didepannya, jika posisimu salah, dia akan didepanmu untuk membela dan mengingatkanmu. Bukan sebaliknya. Ketika kamu salah, dia akan pergi ke belakangmu, dan makin menusukmu dari belakang. Itu bukan type sahabat sejati. Saat sakitnya Engkau, apapun akan dia korbankan. Dan sehina apapun Engkau tetap akan dibersamainya. Kamu akan benar-benar menjadi saudara dan sahabat yang sejati baginya. Tak peduli orang akan berkata apa tentangmu. Dan tentu saja sulit mencari orang yang seperti ini. Hampir punah dan langka jika bukan mereka yang benar-benar ahli surga dan mengerti agama islam secara nyata. Karena biasanya, orang ketika bermasalah, atau tidak sesuai dengan prinsip pribadinya, maka perlahan dan pasti akan di tinggalkan dan mencari sahabat baru. Orang seperti ini benar-benar tidak patut dipertahankan menjadi teman.

Teman Biasa

Ah, namanya juga biasa. Ya dia juga akan biasa saja. Datang dan pergi sesukanya. Butuh kita dia akan datang, tak butuh ya dilupakan. Dan ini biasanya jumlahnya sangat banyak. Ketika satu gerbong, maka mereka akan bersama. Namun, ketika sudah turun dari satu stasiun maka akan ada penumpang lain yang menggantikan di stasiun berikutnya. Kalau kata orang bijak Persahabatan sesuai kebutuhan. Ada kebutuhan atau ikatan substansi, maka akan saling mengenal. Tapi, ketika semua selesai maka pertemanan juga akan usai. Contoh teman satu kerjaan, teman sekolah, teman kuliah, dan teman mengerjakan suatu tugas. Usai hubungan dan selesai waktunya, maka akan selesai pula hubungan pertemanan. Tapi, ketika bersua kembali akan tetap bersay hello menjadi orang yang kenal. Dan ada kemungkinan teman biasa suatu hari nanti bisa menjadi seorang sahabat atas dipertemukannya kembali satu sama lain di lain waktu.

Teman Maya / Halusinasi

Antara ada dan tiada keberadaan teman type ini. Pertemanan yang dibangun dengan sesuatu yang maya, seperti bayang-bayang saja. Dia akan nampak mengikuti ketika sinar matahari bersinar menciptakan bayangan diri. Ketika, mendung kelabu, gelap menjemput, bayangan itu akan pergi entah kemana. Itulah gambaran teman maya. Saat kamu sakit, dia tak pernah ada. Saat kau bermasalah, dia juga tidak akan peduli. Saat kau terjatuh dan hancur tentu saja dia akan menghilang dan enggan untuk kembali. Dia akan menjadi seolah menjadi pahlawan kesiangan yang punya jasa banyak terhadapmu, padahal dia sendiri yang menciptakan masalah padamu. Dia akan berkata menjadi orang paling baik selalu membantumu kala susah, padahal dia tak pernah ada disaat benar-benar kamu membutuhkan dia. Dunia ingin mengakuinya jadi temanmu, namun dia sendiri memupuskan dirinya jadi teman.

Type teman maya itu mudah terkombang kambing dimakan hasud. Mudah percaya pada kabar yang belum tentu sesuai kebenarannya tanpa terlebih dahulu berusaha mencari tahu faktanya. Teman yang akan mengusik privacymu terbongkar dibelakang saat diberi kepercayaan. Teman yang membutuhkanmu disaat dia perlu sapi perah dan meninggalkan perahannya yang tak lagi produktif sebagaimana harapannya. Ibarat bayang-bayang tadi, akan nampak jelas ketika sinar matahari menyinarimu, dan menghilang ketika mendung datang dan gelap menghampiri. Parahnya, type ini adalah type yang paling sulit menerima kesalahan dirinya sendiri. Selalu ingin benar dan tampil memukau. Tiada cacat dan cela. Bayang-bayang yang malah bisa meredupkan mentari aslinya.

Namun, percaya atau tidak bayangan tetaplah bayangan. Sedahsyat apapun dia membayang-bayangi, tak akan mampu mencegah matahari bersinar kembali. Dan dia pun tak akan mampu menerima dirinya dalam kegelapan dan temaramnya waktu. Teman maya itu lebih identik kepada orang munafik. Bermuka manis dengan dua wajah yang berbeda. Depan lain, belakang lain. Yang ucapannya tak bisa dipercaya, janjinya tak pernah ditepati dan pandai bersilat lidah untuk menebar kebohongan jauh dari fakta yang ada. Dan penyakitnya bisa menular kepada siapa saja yang dekat dengan teman maya. Akan sangat bahaya jika teman type ini menjadi orang penting dan butuh pengakuan dunia. Dari tingkat RT sampai negara akan hancur tatanan kemanusiaan dan keberadaban sosial yang adil dan merata serta bermartabat yang tinggi.

Itulah, yang kini terjadi didunia fase sekarang. Yaitu fase fitnatuddajjal (Tidak akan jadi pembahasan topik ini). Rantai itu telah berputar. Dan sulit bagi kita untuk menghindarinya. Untuk lebih aman, keluarlah dari lingkaran setan yang berputar itu. Selamatkan diri dan keluarga dalam skoci yang dipersiapkan. Selamat menempuh kehidupan Baru yang lebih sakinah, mawaddah, warrahmah.

Tangerang, 27 Januari 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post