Hampir Saja Nyasar
Beberapa hari sebelum kegiatan diklat, seperti biasanya panitia menguumkan berbagai hal termasuk teknis pelaksanaan diklat. Terlebih tempat diklat. Sebab ketika wabah covid -19 menjalar ke seantero jagat diklat selalu dilaksankan secara daring. Baik itu mmelaui zooom maupun goegle meet. Kenyataan tersebut terkadang membuat jenuh. Sebab diklat yang dilaksanakan secara daring tidak semeriah diklat yang dilaksanakan secara tatap muka.
Pada level 2 dan 3 pemerintah memperbolehkan melaksanakan kegiatan secara tatap muka. Termasuk diklat. Dengan pelaksanaan diklat tatap muda, tentunya disambut bahagia oleh para peserta. Hal yang sangat wajar. Sebab dengan tatap muka dirasakan lebih bermakna dibandingkan dengan diklat yang diselenggarakan secara daring.
Saking bahagianya mendengar diklat dilaksanakan secara daring, tentunya yang pertama kali di baca waktu dan tempat kegitan. Setelah aku melihat salah satu tempat yang sudah tidak asing lagi, memoriku langsung menuju ke tempat yang berada di tempat wisata. Sehingga aku segera mempersiapkan segala keperluan untuk diklat tersebut. Saking penasarannya tempat kegiatan diklat, aku mencoba kembali membaca surat tugas. Ternyata tertulis nama tempat yang sama tetapi letaknya yang berbeda. Duh, hampir saja nyasar.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar