Dunia antariksa tengah berduka. Bruce McCandless, salah seorang astronot NASA yang pertama kali melayang di luar angkasa telah wafat. Kabar duka ini diumumkan oleh Johnson Space Center. Seperti dilansir liputan6.com, California dari Time, Kamis (28/12/2017), Bruce McCandless diketahui wafat di usianya yang ke-80 tahun.

Bruce McCandless wafat di California, Amerika Serikat. Beliau meninggalkan seorang istri, Ellen Shields McCandless, serta dua anak dan cucu. Sejauh ini belum diketahui penyebab kematian astronot legendaris NASA ini.

Bruce McCandless adalah salah seorang astronot paling fenomenal, karena saat pertama kali melayang di luar angkasa sekira tahun 1984, beliau menggunakan jetpack khusus. Jetpack (jaket jet) merupakan salah satu teknologi canggih yaitu berupa sebuah jet yang dipasang di punggung sebagaimana yang digunakan oleh James Bond dalam film Thunderball.

Astronot ini menjelajahi ruang hampa udara sekitar 90 meter dari wahana Challenger. Foto ini pun menjadi foto ikon di sepanjang sejarah industri teknologi antariksa, karena memang belum pernah ada seorang pun yang terbang di luar angkasa pada saat itu.

Saat itu, Bruce McCandless mengaku tidak takut saat pertama kali terbang melayang-layang di luar angkasa. Beliau bahkan terlalu percaya diri untuk bisa terbang. "Saya sepertinya terlalu banyak latihan. Pada awalnya cemas. Tetapi saat saya terbang ke luar, rasanya nyaman sekali. Saya sempat merasa dingin dan smenggigil, tetapi tidak berpengaruh," ujar Bruce McCandless kepada Daily Camera pada tahun 2006.

Menariknya, Bruce McCandless juga turut serta dalam mengembangkan teknologi jetpack. Kontribusinya terus berlanjut. Beliau juga bergabung dengan kru yang mengirim teleskop Hubble Space ke luar angkasa.

Bruce Mc Candless menjadi orang pertama yang melayang di luar angkasa, Beliau juga memiliki sederetan pengalaman luar biasa dalam kariernya menembus ruang hampa udara. Beliau sempat menjadi komunikator Mission Control di Houston, saat Neil Armstrong dan Buzz Aldrin mendarat di Bulan pada tahun 1969 silam.

Sebelum menekuni industri teknologi antariksa, astronot kelahiran Boston 1937 tersebut merupakan lulusan dari Woodrow Wilson Senior High School, Long Beach, California.Setelah lulus dari SMA, beliau melanjutkan kuliah ke Naval Academy. Beliau meraih dua gelar master pada bidang Teknik Elektro dari Stanford University dan Administrasi Bisnis di University of Houston.