Bungaku
Sore kemarin, iseng-iseng jalan-jalan dengan mantan pacar alias istri. Tujuan utama mencari tanaman air, entah bunga teratai atau apalah untuk kolam ikan mini di depan rumah. Sengaja berboncengan, selain biar kelihatan mesra kebetulan letak tempat penjualan bunga tak terlalu jauh.
Tak sampai sepuluh menit, kami tiba di tujuan. Kaget seketika, manakala tampak beberapa mobil parkirt di deretan kios bunga tersebut. Dari plat nomornya tampak mereka datang dari luar kota. Belum dari para penumpangnya. Dari penampilannya termasuk golongan orang pas-pasan. Maksudnya pas mau beli mobil, pas punya duit. Pas mau beli rumah, pas punya duit. And pas mau liburan ke luar negeri pas punya duit. He.he..yang jelas mereka orang berduit.
Kami pun seger berbaur dengan mereka. Tanaman yang kami cari kami temukan, tanaman lotus namanya. Ketika berbunga nanti akan nampak bagus di tengah kolam. Harganya lumayan, sekitar 40 ribuan. Nah, pas dengan kantong saya. Sambil melihat-lihat, pandangan kami tertuju pada orang-orang bermobil. Nampak dengan santai mereka main tunjuk tanaman, setelah itu angkut ke mobil mereka. Ada mungkin 4 atau 5 jenis tanaman dalam pot.
Iseng saya bertanya pada si penjual yang memang sudah saya kenal. Berapa sih harga tanaman yang mereka ambil. Jawabannya membuat saya sesak nafas. Bagaimana tidak, tanaman yang mereka ambil paling murah 150 ribu dan yang termahal 750 ribu! Masya Allah, jerit saya dalam hati. Mahal banget. Kemudian iseng saya tanya beberapa tanaman yang sama dengan koleksi di rumah. Jawabannya pun membuat saya tercengang plus geleng-geleng kepala. Harganya 150 – 300 ribuan.
Mendengar jawaban itu, otak pun langsung berhitung. Di rumah ada sekitar 15 pot tanaman seperti itu. Berarti mahal juga. Oalah, ternyata booming tanaman hias yang saat ini terjadi, terkadang tidak bisa kita logika.
Magelang, 29 Juli 2020
#edisiberkebun
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kadang memang gak masuk akal tapi tetap dibeli. Salam sukses, Pak. Terima kasih atas kunjungannya.
Terjadi lagi spt bebwrapa tahun lalu harga tanaman sampai puluhan juta
Wah, banyak banget tanaman hias yang Bapak miliki. Bisa jadi lahan bisnis lho, Pak!
Wah. Mantap pak
Bagus pak Agus. Salam literasi.
Salam kembali.
Betul pak,... dulu waktu booming anturium jg demikian ya pak. keren pak, tks pak sdh follow
15 pot...wah lumayan sekali..tinggal dikalikan cus....dompet semakin tebal ...salam literasi.Bosku...
Semoga tetap merawat bunga sungguhan pak De
ooo mau jualan juga??? asal jangan bunga terong yg dijual
Wah, bunga yg bagus pak,,saya juga mau utk hiasan dirumah,,
Wow 15 pot lumayan tu dapat beli seekor kambing untuk dikorbankan 2 hati lagi. Heheheh
Lumayan pak 15 X 300...bisnis bunga hias pak...klo sdh booming harga bs menggila pak...sukses sll nggih
Pak asay juga banyak tanaman hias di rumah. Berarti saya kaya dong. Alhamdulillah.