Tagur 90

Manusia, pun mamalia memiliki selalu banyak keinginan. Satu harapan terpenuhi, masih ingin yang lebih. Mirip dengan rakus sebenarnya. Jika tak terkendalikan.

Itu sungguh beralasan. Berneda dengan binatang lain, yang juga satunkerajaan dengan manusia. Otak manusia berkembang lebih luas dan besar, yang dikenal dengan Neo korteks, meliputi otak kanan dannkiri.

Itu sebabnya, setiap hal baru yang sudah dimiliki, mobil baru, rumah baru atau baju baru setelah sekina tahun lama dannusang, maka ingin yang baru lagi

Contoh lain, sudah makan pebuka, makanan di utama, masih ada ingin makan hidangan yang lebih bahkan dengan sajian yang meriah. Itu jika tak dikendalikan sendiri

Otak manusia, yg sama dengan binatang adalah otak reptil di bagian tengah atau disebut batang otak.

Semua kendali terkait kondisi spontan tanpa pikir panjang, ada di sini. Jika seseorang yang sedang berpesta makanan, tiba tiba ada gempa bumi, maka batang otak ini akan menginstruksikan agar seseorang dl lari atau bertahan di bawah meja makan.

Tak ada lagi dipikirkan makanan enak, tas mewahbyang dipakai atau perhiasannya. Hanya satu pilihan, fight or flight.

Itulah gambaran otak reptil manusia, yang dimiliki binatang umum-nya.

Adapun neo korteks mengatur segala harapan dan perkembangan derajat manusia hingga mencapai titik kematian otaknya

Maka, kendali diri menjadi kunci dimana batasan keinginan manusia harus dipenuhi. Hidup adalah pilihan, tinggal kendalikan neokorteks maka kedamaian akan didapatkan.

Salam Literasi