4ndayo

menulis adalah membaca yang pikiran sekaligus menyampaikan ide dan pikiran untuk membersamai kebaikan...

Selengkapnya
Navigasi Web
UNTUKMU YANG SERING KOMEN, MARI MENULIS

UNTUKMU YANG SERING KOMEN, MARI MENULIS

 

Perkembangan teknologi terus berpacu bersama lajunya perkembangan budaya.  Begitu cepat. Hingga arus informasi dan komunikasi begitu mudah diakses. Kejadian di negeri seberang dapat disaksikan meski tidak harus beranjak dari tempatnya berpijak.  Saling bersahut dan tegur sapa tanpa harus melihat wajah. Cukup  dengan memainkan jari jemari, pesan telah sampai terbaca.

 

Chat alias obrolan melalui medsos menjadi hiasan dunia maya. Teknologi kekinian yang menjelma menjadi rutinitas insan peselancar dunia maya. Berbagai persoalan hidup menjadi pokok bahasannya. Mulai dari sesuatu yang penting hingga tak penting sekalipun. Dari chat ini lahirlah komen demi komen.  Lontaran komen laksana mulut yang mengantri untuk bertutur. Komentar manifestasi diri dalam kata. Ungkapan rasa,angan dan cita. Bahagia,senang suka dan duka, sedih dan marah semuanya dituangkan dalam komentar. “Mulutmu harimaumu”. Pepatah yang meski lama tetapi selalu membersamai para pelontar kata.

 

Komen merupakan aktifitas  tulis menulis yang terkandung harapan agar bisa dibaca dan dipahami maksudnya. komen serius, iseng, bohong (hoaks) dan komen hasut serta komen yang inspiratif adalah menu yang terhidang pada media sosial. Seperti kata-kata  pada tulisan yang anda baca ini, pun bagian dari komen atas komen dari orang-orang yang doyan berkomentar. Apapun komentar yang dilontarkan, terdapat konsekuensi yang harus dipertanggung jawabkan.  Namun tidak sedikit dari kita yang menyadarinya, hingga menjerumuskan komentatornya pada hal yang sia-sia. Menguras energy,menghabiskan waktu dan menyedot pulsa kuota pastinya. Zero activities.

 

Komen di medsos ibarat beradu dalam gelombang elektromagnetis yang ter-audio visualisasi. Perangpun bisa terjadi. Dari beradu online lanjut ke offline. Bila diluar dari dunia maya, kerap kita jumpai preman yang beringas. Demikian pula pada dunia maya. “Preman bayaran” yang sengaja untuk merusak keadaan dengan komen palsu penuh hasut dan ancaman. Keberadaan mereka sungguh sangat meresahkan. Dan begitu mengganggu konstalasi hidup. Dan gayungpun bersambut, “Tentara Medsos”pun hadir sebagai pejuang di dunia maya yang ternoda.  Memberjuangkan kebenaran guna meraih keberkahan hidup. Mereka terdiri atas beragam profesi dan latarbelakang seperti penulis yang tidak terkontaminasi dengan komen – komen emosional dan apalagi tidak ilmiah,  pelaku usaha online yang memanfaatkan medsos untuk tujuan mulia yakni berdagang ataupun menawarkan jasa serta orang-orang yang berkecenderung bertindak positif dan benci kepada ketidakbenaran.

 

Medsos mampu memalingkan umat manusia dari aktifitas realnya lebih diminati daripada media cetak dan elektronik.  Dibutuhkan kejernihan hati dan pikir untuk menjadi “warga” dunia maya yang baik. Diksi pada komen menjadi bukti, siapakah kita sebenarnya. Hidup  adalah pilihan, bukan?. Dan ini juga membuktikan kita masih hidup,karena tidak mungkinlah orang yang telah wafat bisa dengan leluasa berkomentar dimedsos.

 

Sebuah ungkapan “daripada, daripada, lebih baik, lebih baik”. Mari kita menyehatkan jiwa kita dengan berkomen cerdas dan memberi manfaat dan inspirasi dengan menyalurkan komen dalam bentuk narasi tulisan. Untuk yang sering komen, mari menulis

 

.

 

Makassar, 7 Juli 2020

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Aku menulis tampakkan dirimu hey salam literasi

09 Jul
Balas

Hadir bu. Barusan edit

09 Jul



search

New Post