Selawat Tibbil Qulub Pejuang Usada
Lantunan Shalawat Tibbil Qulub oleh para pejuang usada sangat klop. Mereka benar-benar pejuang nyata. Pengikhtiar kesembuhan, tanpa banyak koar. Mereka gigih menyelamatkan nyawa, bagi mereka selembar nyawa amat berharga. Meski banyak kali perjuangan mereka, lupa dihargai.
Masa pandemi yang kita semua tak tahu limit waktunya. Ironis, di masa sebaran pandemi sulit dibendung, jalanan masih ramai kendaraan, warung-warung masih diserbu pengunjung. Seolah pandemi ini tak sedikitpun menciutkan nyali.
Sebagaimana banyak disampaikan di media massa, virus ini tak dapat bergerak sendiri. Ia butuh inang, butuh tumpangan. Kerumunan orang bisa menjadi wasilahnya. Sudikah kita menjadi penghantar virus ini hinggap pada orang di sekeliling kita?
Keputusan untuk physical distancing amat tepat. Tinggal disiplin semua orang untuk menaatinya yang harus ditingkatkan. Selamat berjuang, Kawan. Doa kami menyertaimu.
Gresik, 19 April 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Ya Allah, ga terasa air mata mengalir. Cukupkan ya Allah, enyahkan ya Rabb, ya Rahman ya Rahim...
aamiin ya rabbal 'alamiin
Mengalir air mataku, semoga Corona cepat berlalu
Aamiin, semoga pandemi ini segera teratasi. Jatim sekarang, sebbagian kota mulai menerapkan PSBB. Terimakasih sudi singgah, Bu Santhy. Barakallahu lak.