Senjaku dan Kuda Perkasa (H-1233)
Senja ini kulihat kau nan perkasa
Kuda-kuda berdiri tegak membelakangi mentari
Yang akan segera unjuk diri
Tenggelam bersama datangnya malam
Kulihat kuda yang perkasa
Berderet dengan gagahnya
Seolah tak takut pada siapa saja
Karena cepatnya lari
Dan karena kuatnya otot kaki
Jadikan tunggangan para ksatria
Kulihat senja mulai memudar
Memendar makin lemah di ufuk barat
Seakan memberi isyarat cinta
Bahwa siang segera tamat
Malampun menjemput dengan cepat
Cerita senja dan kuda perkasa
Seolah menjadi perlambang
Bahwa manusia itu akan tenggelam
Bersama putaran waktu yang terus berjalan
Senja akan terus memberi isyarat
Bahwa usia kita sudah berada di ujung
Siapkan bekal untuk pulang
Menuju surga di akhirat kelak
*****
Istanaku, 06-06-2023
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi sarat makna, salam literasinpak. Apa kabar pak?
Keren puisinya. Semoga sehat selalu Pak Haji.