Nur'aina

Lahir di Bandung guru Matematika di SMP Negeri 31 Padang

Selengkapnya
Navigasi Web

Cara Membuat Pantun

TanGur H-19 (Kolom-11)

------------------------------------

Kadang-kadang kita kehabisan ide dalam menulis, sehingga tidak jadi mengirim tulisan. Jika terjadi hal itu pada diri sahabat, jangan panik karena kita bisa mengarang sebuah pantun. Sebelum itu kita harus mengetahui apa yang dimaksud dengan pantun dan bagaimana cara membuatnya.

Pantun adalah karya sastra puisi lama yang tersusun dari empat baris, berisi sampiran dan isi, memiliki rima dengan pola a-b-a-b.

Langkah Membuat Pantun

Sebelum membuat sebuah pantun yang indah dengan mudah, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa saja syarat - syarat dalam membuat pantun.

1. Syarat dalam membuat pantun yaitu:

a. Dalam satu bait terdiri dari empat baris kalimat.

b. Dua baris pertama berupa sampiran.

c. Dua baris terakhir berupa isi (pesan yang ingin disampaikan)

d. Jumlah suku kata tiap baris antara 8-12

e. Pantun yang indah bersajak a-b-a-b.

2. Menentukan tema

Seperti halnya karya sastra lain, pantun juga harus mempunyai tema atau topik. Tujuannya agar pantun yang kita buat memiliki tujuan yang jelas untuk apa dan untuk siapa.

Contoh:

Pantun dengan tema agama

Pantun dengan tema hiburan (jenaka)

Pantun dengan tema cinta.

Pantun dengan tema nasehat.

Pantun dengan tema pendidikan.

2. Menulis isi

Setelah kita memilih tema dari pantun yang akan dibuat, kemudian tentukan isinya terlebih dahulu

Contoh: Pantun dengan tema nasehat

..............

..............

Jika anda hendak selamat

Turut perintah ayah dan bunda

Untuk isi pantun pikirkan sebebas mungkin yang berkaitan dengan tema atau topik pantun yang akan dibuat.

4. Menulis sampiran

Langkah terakhir dalam membuat pantun yaitu memikirkan dan menulis sampirannya. Cara untuk membuat sampiran, perhatikan akhiran setiap baris isi pantun yang sudah dibuat.

Contoh di atas, baris isi pertama bunyinya "Jika anda hendak selamat” dengan tiga huruf terakhir "mat"

Pada baris isi kedua dengan bunyi "Turut perintah ayah dan bunda” dengan dua huruf akhir "da"

Ambil beberapa huruf akhirnya, setelah itu pikirkan satu kata dengan akhiran bunyi “mat" dan "da". Satu kata dengan akhiran "mat" adalah "Mamat" dan satu kata dengan akhiran "da" adalah "beranda".

Setelah selesai memikirkan satu kata yang memiliki tiga atau dua huruf belakang yang sama, sekarang tinggal kita pikirkan dua kalimat yang sesuai dengan kata "Mamat" dan "beranda".

Contoh sampiran:

Ani dan Ana anak Pak Mamat

Keduanya duduk di beranda

..........

.........

Setelah selesai membuat isi dan sampirannya. Langkah selanjutnya gabungkan keempat kalimat yang sudah jadi sesuai urutannya:

Dua baris sampiran

Dan dua baris isi

Jika keempat kalimat tersebut digabungkan, akan menjadi seperti di bawah ini:

Ani dan Ana anak Pak Mamat

Keduanya duduk di beranda

Jika anda hendak selamat

Turut perintah ayah dan bunda

Demikianlah cara membuat pantun yang dapat penulis bagikan, semoga bermanfaat.

----------------

Padang (My Home), 31 Agustus 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren, sangat bermanfaat sekali. Salam.

01 Sep
Balas

Alhamdulillah...terima kasih Pak.

02 Sep

Salam literasi dan semoga sukses Pak

02 Sep

Keren Bu, sangat bermanfaat . Pingin coba membuat pantun. Salam literasi Bu

01 Sep
Balas

Alhamdulillah...jika bermanfaat. Terima kasih Bu

02 Sep

Silahkan mulai membuat pantun Bu. Semoga sukses dan kembali salam.

02 Sep



search

New Post