Saat lampu merah menyala

Ku buka lebar mata

Ku tatap kanan kiri, depan juga belakang

Betapa ramai tiada henti

Suara motor mengaung meraung- raung

Menunggu lampu hijau

Terasa bising ditelingaku

Sesekali aku melirik kanan kiriku

Tak ada yang ku kenal

Sekejap pikiranku berlari lari

Menerka nerka mereka akan kemana?

Ku tengok lagi kanan kiri

Dalam satu menit saja

Beratus ratus motor melintas depan mataku

Lantas aku berfikir kapan akan berhenti?

Dan kujawab sendiri kendaraan ini tak akan berhenti

Selama nafas masi masi bersarang

Pasti kita masi mendengar suara suara garang

Di jalan yang tak pernah ada kemunafikan

Mengalir deras, melaju lepas

Raja-raja lalulintas

Dibalik keramaian kendaraan itu

Ada yang membuat aku tersenyum sendiri

waria cantik bernyanyi

Melenggak lenggok di sela sela kendaraan

Ada pengemis dengan Mennyeret kakinya

Menadakan tangan kepada kami

Dan yang lucu lagi mereka bertengkar

Berebut tempat miminta

Meluncur kalimat ini wilayah kami

dan mereka tiap hari ku jumpai

kapan mereka juga akan berhenti?