OSENG ATIWEDUS ASLIMAS

(Model Pembelajaran)

Oleh: Ajun Pujang Anom

Tiga hari ini, saya berpikir tentang bagaimana menemukan sebuah model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik saat ini. Dan ketemulah yang saya sebut dengan nama OSENG. OSENG ini merupakan kependekan dari Object Based Learning.

Tentu ada yang bertanya-tanya, tentang apa itu Object Based Learning. Apa perbedaannya dengan Project Based Learning dan Problem Based Learning?

Perbedaannya adalah sebagai berikut:

1. Digunakan untuk pengajaran dari tingkat dasar sampai atas.

2. Dimulai dengan tindakan pengamatan

3. Diselesaikan dengan rentang waktu tertentu

4. Hasil pembelajaran berupa kesimpulan (lisan dan tulisan) dan produk (bila diperlukan)

Langkah-langkah yang digunakan dalam proses pembelajarannya, yaitu:

1. Analize (personal)

2. Solution (personal)

3. Write (personal)

4. Discuss (team)

5. Speak (team)

Keempat langkah ini, saya namai ATIWEDUS.

Keempat langkah tersebut, berisi lima pengetahuan yang terdiri dari Art, Science, Literature, Mathematics, and Social atau disingkat dengan ASLIMAS.

Sehingga jika semuanya digabungkan menjadi OSENG ATIWEDUS ASLIMAS. Dan karena ini baru sebatas gagasan. Maka dibutuhkan suatu uji coba, untuk mengetahui sejauh mana model pembelajaran ini dapat diterapkan secara luas. Untuk itulah, saya ingin membuat catatan yang saya kemas dalam bentuk novel pendidikan tentang proses pelaksanaannya. Yang nanti kemungkinan akan ditindaklanjuti menjadi sebuah karya ilmiah.

Bojonegoro, 24 Januari 2019