Rapat Kerja dan Studi Banding ke SMPN 241 Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Jakarta
Sabtu, 12 Agustus 2023 MGMP PPKn mengadakan acara rapat kerja dan studi banding ke SMPN 241 Pulau Tidung Kepulauan Seribu. Acara ini merupakan program kerja MGMP PPKn DKI Jakarta. Dalam Rapat Kerja kita agendakan kegiatan selanjutnya berupa palatihan, workshop sesuai masukan dari pengurus wilayah.
Untuk kegiatan studi banding, kita banyak memperoleh informasi yang sangat lengkap terkait proses kegiatan belajar mengajar di pulau ini. Tidak semudah persoalan seperti di daratan seperti contoh siswa SMPN 241 bukan hanya dari pulau Tidung saja, tetapi dari berbagi pulau sekitarnya yang memerlukan waktu untuk perjalanan dengan kapal. Ada beberapa sekolah yang menyediakan mess untuk siswanya. Meskipun terdapat keterbatasan sarana dan prasarana tetapi KBM tetap berjalan dengan baik.
Perjalanan dimulai dari pantai Marina Ancol berangkat jam 10.00 dan sempat transit di Pulau Payung dan Pulau Pari tiba di Pulau Tidung jam 11.30 WIB sedikit terlambat karena sempat ada gangguan mesin pada kapal. Sesampainya di Pulau Tidung dijemput oleh Kepala SMPN 241 Mohammad Ishaq, M.Pd menggunakan Bentor (Becak Motor) menuju sekolah.
Kami disambut hangat oleh kepala SMPN 241 dan dewan guru. Semula dalam pemikiran kami pulau Tidung sepi senyap, terpencil, masih jarang penduduknya ternyata tidaklah demikian, seperti daerah daratan biasa yang ramai.
Sabtu dan minggu banyak wisatawan baik lokal maupun mancanegara ke pulau ini. perjalanan dengan kapal ekspres (Black Pear 1) ditempuh selama 1 jam 15 menit. ada beberapa pilihan kapal yang dapat dipilih sesui dengan kebutuhan wisatawan seperti kapal kayu yang diberangkatkan dari Pelabuhan Muara Angke yang tarifnya relatif lebih murah kisaran Rp. 80.000,-an.
Objek wisata yang bisa dinikmati adalah sunrise, sunsite, penangkaram ikan dan kura kura. Acara ini diikuti oleh perwakilan dari seluruh wilayah di DKI Jakarta, rapat kerja dan studi banding ke SMPN 142 Jakarta. Pemberangkatan dari pantai marina Ancol menggunakan kapal BP1 dengan kapasilas kurang lebih 200an dengan tarif Rp. 190.000 perorang sekali jalan.
Hari ke -2 menuju pasir putih di tengah tengah laut yang sangat bersih, turun dari kapal kita bersenam ria dan berfoto bersama. dilanjutkan snaokling ke Pulau air, dengan jalan kaki ke dermaga pemberangkatan melewati makam keturunan Raja Tidung dari Kalimantan Utara. Nama Pulau Tidung ternyata diambil dari nama Raja Tidung.
Perjalanan kurang lebih 1 jam menuju pulo air untuk melihat dasar laut dan ikan yang beraneka ragam jenis dan keindahannya. ketika terjun ke laut subhanallah, benar benar menakjubkan keindahan dasar laut kita. Terbesit di dalam hati betapa kayanya negara kita. Dengan menyelam selama kurang lebih 1 jam dan melanjutkan perjalanan ke Pulau Tidung kecil terdapat penangkaran kura kura dan kerangka ikan paus. Terdapat timeline sejarah asal usul kerangka ikan tersebut.
Kerangka Paus berdasarkan Timeline sejarahnya pada tahun 2012 ikan paus terdampar di tanjung Pakis kerawang. ikan paus kemudian di evakuasi dan dikembalikan ke tengah laut. tetapi kemudian tidak lama ikan tersebut ditemukan di muara gembong Bekasi dalam keadaan mati. berkat kerjasama antara Balai Taman Nasional Kepulauan seribu, Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan DKI Jakarta, dan Institut Pertanian Bogor kerangka ikan paus tersebut dapat tersusun dan dipindahkan ke Pulau Tidung Kecil.
Jam 14.30 kami bergegas ke dermaga untuk persiapan pulang menuju pantai Marina Ancol. Jam 15.15 kapal diberangkatkan dari Pulau Tidung, sempat transit untuk menaikkan penumpang di Pulau Payung dan Pulau Pari. Demikianlah perjalanan kami dalam rangka Rapat Kerja dan studi banding di SMPN 241 Pulau Tidung, kepulauan Seribu, Jakarta. Sangat mengesankan dan ada niat suatu saat akan kembali lagi.
Penulis :
Akhmadi, SH
SMPN 44 Jakarta
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar