Kabupaten Tanggamus diambil dari nama Gunung Tanggamus yang berdiri tegak tepat di jantung Kabupaten Tanggamus dengan posisi geografis 104 derajat 18 menit-105 derajat 12 menit bujur Timur dan antara 5 derajat 05 menit sampai 5 derajat 56 menit Lintang Selatan dan merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Lampung Selatan.

Pada masa Kolonial Pemerintahan Hindia Belanda pada tahun 1889, Kotaagung menjadi sebuah pemerintahan kecil yang dilaksanakan secara adat yaitu terdiri dari 5 marga. Masing-masing marga dipimpin seorang pesirah yang membawahkan beberapa kampung.

Sistem pemerintahan di Kotaagung mengalami perubahan mulai dari masa pra kemerdekaan, masa revolusi dan merdeka serta masa reformasi dan otonomi.

Kabupaten Tanggamus dibentuk berdasarkan Undang-undang No. 2 Tahun 1997 yang diundangkan pada tanggal 3 Januari 1997 dan diresmikan menjadi Kabupaten pada tanggal 21 Maret 1997 serta menjadi salah satu dari 10 Kabupaten/ Kota yang ada di Propinsi Lampung.

Letak Kabupaten Tanggamus Secara geografis pada posisi 104°18’ - 105°12’ Bujur Timur dan 5°05’ - 5°56’ Lintang Selatan denganLuas wilayah 3.356,61 km2 yang terdiri dari daratan dan perairan serta memiliki sebuah teluk besar yaitu teluk Semaka.

Tanggamus menjadi andalan satu dari lima belas tujuan wisata di Provinsi Lampung dengan posisi yang strategis membuat daerah ini memiliki banyak sekali pilihan tempat wisata diantaranya : wisata alam tirta berupa air terjun yang menggoda dan danau air panas yang hijau menyejukkan mata, wisata bahari yang menghipnotis pengunjung dengan hamparan pantai luas dan karang yang indah serta terdapat spot bertemu kawanan lumba-lumba yang sangat menakjupkan di alam bebas, wisata alam buatan di bendungan yang terbesar di Asia Tenggara serta wisata alam flora dan fauna di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).