Painan Humas–Zona Integritas (ZI) adalah predikat yang diberikan kepada instansi pemerintah yang pimpinan dan jajarannya mempunyai komitmen untuk mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi WBK / Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) melalui reformasi birokrasi, khususnya dalam hal pencegahan korupsi (baik waktu maupun sikap dan cara bekerja serta peningkatan kualitas pelayanan pendidikan terhadap siswa, orang tua siswa dan masyarakat pengguna pendidikan).

Demikian sambutan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pesisir Selatan yang diwakili Kasubag TU Yossef Yuda saat membuka sosialisasi Zona Integritas (ZI) menuju WBBK pada hari ini Senin 02/08 di MTsN 3 Pesisir Selatan.

Lebih jauh disampaikan Yossef Yuda Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) adalah predikat yang diberikan kepada suatu unit kerja termasuk.madrasah yang memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, dan penguatan akuntabilitas kinerja.

Kasubag juga lebih menekankan terkait seperti apa Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) itu dilaksanakan, tentu ada komitmen yang tinggi oleh suatu unit kerja mulai jajaran pimpinan dan seluruh majlis guru serta pegawai yang ada agar pola kerja dan pola fikir berubah dengan berjalannya waktu, urainya.

Kasubag juga menyentil dengan cukup tegas dan lugas bahwa mulai hari ini dan seteruanya tidak ada pilihan bagi kita kecuali mengikuti apa yang telah digariskan Menteri Agama, "bagi yang tidak.mau mengikutinya dipersilahkan untuk memilih apakah akan pindah dari JFT ke JFU, atau mengajukan pensiunan jika sudah bekerja di atas 20 tahun bagi PNS, kemudian bagi yang masih honor silahkan membuat surat pengunduran diri dari satuan tugas dimana bapak ibu bertugas, terangnya

Secara khusus Kasubag juga menyampaikan ada enam area yang harus diperhatikan serta dimasukan evidennya aesuai dengan situasi madrasah masing-masing diantaranya satu manajemen perubahan, kedua penataan tatalaksana, ketiga penataan sistem manajemen SDM, lalu yang keempat penguatan pengawasan, kelima penguatan akuntabilitas kinerja, dan yang keenam adalah penguatan kualitas pelayanan publik. terangnya

Kasubag yang memiliki semangat luar biasa langsung menjelaskan Zona Integritas itu sesungguhnya adalah perubahan mindset dan kharakter dari seluruh warga madrasah atau satuan tugas, atau lembaga, kantor yang melaksanakan ZI, sehingga dengan adanya perubahan pola pikir dan kharakter terhadap pelayanan pendidikan dan tugas-tugas ketata usahaan yang semakin hari semakin terjadi peningkatan kualitas pelayanan dengan semangat keikhlasan dan kerja sama, tambah Yossef Yuda.

Bahkan Yossef Yuda langsung menyasar terkait pola kerja lama yang telah membudaya selama ini di hampir seluruh satuan tugas  bahwa dalam menjalankan tugasnya masih sebatas menggugurkan tanggungjawab, belum lagi sesuai dengan rwgulasi yang telah disediakan oleh pemerintah kita, 

"saya berharap cara dan pola bekerja bapak ibu sesuai tuntutan aturan yang ada, agar kita memperolah berkah dari Allah Swt dan mendatangkan kepuasan batin saat kita kembali ke rumah masing- masing jelasnya" 

Ahmad Asdi Kepala MAN 2 Pessel selaku narasumber dengan semangat yang luar biasa memberikan motivasi terkait ZI ini pasti bisa diwujudkan dengan semangat maju bersama, karena tanpa adanya semangat kebersamaan tentu ZI ini tidak bisa terujud dengan maksimal sesuai harapan yang diharapkan, tukas Asdi. 

Kemudian Ahmad Asdi bersama Tim kerja ZI MAN 2  pada sesi pelakanaan kerja yang terkait dengan penggunaan aplikasi untuk.menginput semua eviden yang harus disesuaikan dengan kelompok mulai dari area I sampai ke area VI langsung memandu seluruh anggota tim dengan rasa kekeluargaan dan memberika semangat bisa kepada seluruh anggota tim bagaimana cara menginput data eviden tersebut,

Selanjutnya Alfauzan selaku Kepala MTsN 3 Pesisir Selatan memberikan arahan pembuka bahwa langkah awal Pelaksanaan Zona Integritas di MTsN 3 Pessel telah dimulai dengan pembentukan Tim kerja melalui musyawarah dan penerbitan Surat Keputusan (SK) serta meberikan semangat dan motivasi terkait pengenalan awal tentang pengertian zona Integritas tersebut, urai Fauzan

Kemudian Fauzan juga menyampaikan sampai sosialisasi ini dilaksanakan telah disusun tugas penanggung jawab, instrument setiap bidang agar tidak tumpang tindih antar Kelompok Kerja (Pokja). saat menginput  Data Evident yang sesuai dengan masing-masing kelompok kerja baik berupa Aplikasi, foto, screenshoot, ataupun data laporan lainnya. Masing-masing bidang Pokja mencermati instrument, kegiatan ini melibatkan seluruh guru dan pegawai MTsN 3 Peasel,  dengan koordinator di masing-masing Pokja.

Fauzan juga menyampaikan agar keterlibatan seluruh guru dan pegawai tim Zona Integritas MTsN 3 Pessel yang sudah terbentuk juga langsung membentuk group untuk memudahkan komunikasi dan koordinasi, juga memudahkan jika ada permasalahan, kendala ataupun pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan Zona Integritas. Hal ini dilakukan agar seluruh civitas akademika  mengetahui dan memahami tentang ZI, kemudian berkomitmen untuk menyukseskannya tambah, Kamad.

Kepala madrasah juga meminta dan mengharapkan bimbingan serta masukan terkait ZI ini kepada Kasubag, Kepala MAN 2 Pessel dan Tim hebatnya serta kepada seluruh tim kerja ZI MTsN 3 Pessel untuk bersungguh mengikuti seluruhbrangkaian acara sosialisasi hari ini dengan serius dan bertanggung jawab terhadap target yang ditargetkan biaa tecapai, sehingga langkah awal ini  bisa terujud dengan maksimal tutupnya, (desva)