Imam Ali bin Abu Thalib RA adalah sahabat sekaligus menantu Rasulullah SAW yang terkenal sebagai kuncinya ilmu, karena beliau di samping seorang yang cerdas juga seorang yang sangat mencintai betapa pentingnya ilmu dalam kehidupan

‘Alī bin Abī Thālib adalah juga khalifah keempat yang berkuasa. Dia termasuk golongan pemeluk Islam pertama dan salah satu sahabat utama Nabi Muhammad. Secara silsilah, Ali adalah sepupu dari Nabi Muhammad. Pernikahan Ali dengan Fatimah az-Zahra juga menjadikannya sebagai menantu Muhammad. Beliau lahir tanggal 17 Maret 599 M, Mekkah, Arab Saudi. Pasangan: Umamah binti Zainab (m. ?–661 M), Fatimah az-Zahra (m. ?–632 M), Fatimah binti Hizam. Anak: Husain bin Ali, Hasan bin Ali, Abbas bin Ali, Zainab binti Ali, Muhammad bin al-Hanafiyah. Orang tua: Abu Thalib, Fatimah binti Asad Dibunuh: 27 Januari 661 M, Grand Mosque of Kufa, Kufah, Irak.

Maka tidaklah mengherankan betapa banyak nasehat-nasehat beliau yang mengandung hikmah yang patut di renungkan dipedomani dan diamalkan dalam kehidupan kita sehari-hari, agar kita merasa tidak kesepian dalam hiruk pikuknya dan majunya pengetahuan dewasa ini.

Cukup banyak hikmah yang beliau sampaikan baik melalui hadits maupun literatur-literatur hebat dan terpercaya yang mesti kita pelajari dan kita ambil sebagi Ibrah dalam menjalani kehidupan kita

Berikut beberapa percikan hikmah yang sangat berguna bagi kita dalam menata hati pikiran serta langkah kita dalam menghadapi kehidupan

●> Bila anda direndahkan, anda tidak akan mungkin menjadi sampah, dan bila anda disanjung, anda juga tidak akan mungkin menjadi rembulan.

●> Maka jangan risaukan omongan orang lain, sebab setiap orang akan membaca anda dengan pemahaman dan pengalaman yang berbeda.

●> Teruslah melangkah selama engkau masih di jalan yang benar, Meski terkadang kebaikan tidak selalu dihargai.

●> *_Tidak usah repot-repot menjelaskan tentang siapa diri Anda, sebab orang yang menyukai anda tidak butuh itu, dan orang yang membenci anda tidak akan percaya itu._*

●> *Hidup bukan tentang siapa yang terbaik, Tetapi hidup adalah tentang siapa yang mau berbuat baik.*

●> *_Jika anda dizalimi orang, jangan berpikir untuk membalas dendam, Tetapi berpikirlah bagaimana caranya membalas dengan kebaikan._*

●> Jangan mengeluh, teruslah berdo'a dan ikhtiar dan sibukkan diri dalam kebaikan hingga keburukan lelah mengikuti anda

*Semoga bermanfaat bagi kita semua, wassalam*