Jemari Sahabatku
Sepoi angin menjelang senja
Mendesis merdu
Menghempas dedaunan
Menyentuh dengan lembut
Membelai dengan rasa
Membayangkan kisah
Perjungangan menembus batas
Melawan ego yang bersemayam
Nyaris membius
Raga yang mulai
Nampak rapuh
Sementara disudut sana
Terlihat sekelompok orang
Asyik bercengkrama
Penuh keakraban
Sesekali cekikikan
Aku masih belum tertarik
Sebab cerita itu
Masih belum kupahami
Bahkan masih sangat samar
Aku masih lebih suka
Bercanda dengan jemariku
Bernyanyi bahkan berseteru
Hanya dengan jemariku
Makin sibuk saja
Saat kuperhatikan
Mereka begitu serius
Saling berbagi kisah
Juga saling memeriksa
Agar tak ada yang terlewatkan
Kuperhatikan kisah itu
Penuh saksama
Bahkan penuh penghayatan
Tetap saja
Tak membuat bergeming
Justru jemariku
Makin manja merayuku
Dia lebih senang bersamaku
Dia tak mau jika aku menjauh
Sebab dia begitu tahu apa yang kurasa
Dari setiap baik yang kutuliskan
117
#MarikiMenulis
#SatuHariSatuTulisan
#TantanganMenulisSetahun
#TulisanHariKe_250
BukitAsmara, 07092020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar