Kaulah Bidadari Itu
Wajahmu terlihat lelah
Sangat jelas
Nampak dari cermin
Saat kulirik kau dari depan
Sambil bersandar
Kau lepaskan lelah di pundakmu
Tapi tak sepatah katapun
Kau ucapkan keluh
Semua kau tutup rapat
Meski demikian
Sangat susah
Meski sudah kau
Sembunyikan
Raut lelah itu
Sudah terlalu Pasi
Bahkan tanpa sadar
Kau telah pulas
Pertanda semua
Memang begitu berat
Dibalik lelahmu
Selalu terpancar semangat
Tak kau biarkan
Keluh bercokol
Segera kau usir
Agar dia segera berlalu
Kau begitu hebat
Sampai malaikat pun
Cemburu dibuatmu
Kaulah bidadari surgaku
Penyejuk hati dan jiwaku
Membuat mata selalu indah memandang
Membuat hati selulu merindu
Ummi...
Kaulah bidadari itu...
127
#MarikiMenulis
#SatuHariSatuTulisan
#TantanganMenulisSetahun
#TulisanHariKe_240
BukitAsmara, 28082020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar