Tagur 205
AYAH
Karya: Amelyasin
Untukmu Ayah Setitik Rindu
Rindu itu membuatku tenggelam dan seolah mati
Hanya setitik air mata
Agar terungkap semuanya
Ayah ...
Cukup menyapamu tanpa tatap mata
Hanya barisan tulisan yang mengurangi setitik rindu
Menggores hati
Menyibak kenangan dalam pelukmu
Ku impikan berjuta nasehat
Ku mau menatapmu dalam
Ayah ...
Maafkan aku
Yang tak selalu bisa menemanimu
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar