Tantangan hari ke 112

Alhamdulillah malam ini bisa menonton dialog antara AA Gym dengan walikota Bogor yang terkena covid, walikota Bogor adalah orang pertama terkena covid di kota tersebut.

Alhamdulillah sekarang sudah di nyatakan negatif , setelah mengikuti perawatan di rumah sakit selama 22 hari.

Di hari pertama sampai ketiga beliau bingung, perasaan kacau karena selalu membaca sosmed dan berita.

Setelah beliau menenangkan diri dengan kata lain tidak membaca sosmed dan berita, kemudian hari-harinya di isi dengan beribadah dan beribadah.

Dan beliau juga berpikir kalau selalu panik maka.sesak nafas akan cepat turun sampai ke paru-paru.

Maka hati mulai tenang dan bisa makan.

Siapapun yang terkena covid dimana obat belum ditemukan maka pastilah terbersit di pikiran atas sebuah kematian, itulah yang di alami oleh pak walikota Bogor.

Sedangkan yang di rasakan pada kesehatannya adalah batuk yg berbeda dengan batuk biasanya, perut mual dan badan panas.

Beliau bertanya kepada dokter

Dok obat apa yang di kasihkan ke saya?

Dokter pun menjawab

Pak , bapak sudah tahu kalau penyakit covid ini belum di temukan obatnya.

Kalau batuk di kasih obat batuk hitam , panasnya di obati dengan Paracetamol, sedangkan untuk virusnya di kasih obat tamiflu.

Itulah obat yang beliau konsumsi di rumah sakit.

Hari ke 11 sewaktu di rumah sakit beliau di lakukan swaf dan hasilnya negatif.

Hati begitu gembira, langsung mengabari keluarga dan pak ustad.

Ternyata menurut WHO hasil swaf harus di ulang lagi untuk memastikan hasilnya.

Ternyata hasil swaf yang kedua masih positif.

Perasaan kacau di alami kembali karena beliau beranggapan kok seperti di mainkan dengan alat swaf si.