Bergerak Bersama Kominitas Praktisi Kepala Sekolah PSP SD Kab. Cianjur.

Hari ke-1

Rabu, 01 Juni 2022, bertepatan dengan libur Hari Kesaktian Pancasila, kami para kepala sekolah Program Sekolah Penggerak Tingkat SD Kab. Cianjur ysng tergabung dalam Komunitas Praktisi melaksanakan kegiatan berbagi praktik baik kepada para kepala sekolah di Kecamatan Naringgul, sekaligus tadabur alam dalam upaya refreshing dari rutinitas pekerjaan yang begitu padat

Kegiatan dilaksanaksn selama dua hari sampai hari Kamis, 2 Juni 2022 dengan puncak kegiatan dilsksabakan di gedung PGRI Kec. Naringgul.

Perjalanan diawali dari titik kumpul kantor Disdikpora, berangkat pukul 07.00 dengan kendaraan travel yang memuat 20 orang. Sayang beberapa rekan tidak bisa ikut kegiaysn karena ada kegiatan yang tidak.bisa ditinggalkan.

Rute perjalanan melalui Ciwidey dan kami menikmati.destinasi wisata yang terlewati diantaranya Kawah Rengganis, yang berlokasi di sekitar perkebunan teh Walini.

Kawah Rengganis termasuk destinasi wisata baru, pemandangannya sangat indah dengan udara yang sangat sejuk dan segar. Untuk sampai di ousat kawah kita harus menuruni jakan.kecil dengan tangga-tangga yang disusun dari batuan sekitar kawah,jarak yang harus ditempuh sepanjang 800 meter berupa turunan dan tanjakanl, umayan membuat nafas terengah-engah.

Kita dapat menikmati keindahan seputar kawah hanya maksimal 30 menit saja, karena asap belerang yang mengepul sekitar kawah kalau terhirup terlalu lama membahayaka juga.

Setelah puas mengabadikan keindahan kawah kami lanjutkan dengan menikmati ayunan yang memacu adrenalin gengan menaiki jembatan gantung yang berada di atas areal kawah. Menyeberangi jembatan gantung sepanjang 300 meter lebih. Antrian cukup lama untuk dapat memasuki jembatan gantung ini karena ada pengecekan tiket masuk dan juga pemakaian alat pengaman.

Sensasi luar biasa ketika berada di jembatan gantung ini, yang takut ketinggian jangan coba-coba melihat ke bawah jembatan, nanti balik arah lagi. Waktu terasa begitu lama ingin cepat sampai di seberang jembatan, tetapi ketakutan terbayar oleh indahnya panorama alam di sekitar jambatan, hamparan hijau keemasan dari pantulan perkebunan teh di kejauhan, dan pohon-pohon tinggi yang berada fi bawah jembatan sangat setimpal dengan adrenalin yang terpacu.

Rasa lelah setelah menyeberang akan segera tergantikan dengan hangatnya teh walini yang beraroma khas. Tiket masuk janfan sampai hilang karena dapat ditukar dengan nikmatnya teh hangat ini.

Selain dahaga, rasa lapar kita pun akan terpenuhi dengan sajian menu khas Sunda yang menggugah selera. Berbagai menu disajikan dengan tampilan.menarik, dan rasa yang memanjakan lidah, "Hmmm yummy!"

Perjalanan kami lanjutkan menuju Naringgul, dengan sensasi jalan berbelok-belok, tanjakan dan turunan tajam membuat adrenalin kami terpacu lagi.

Sampai di wilayah Naringgul kami singgah di kampung adat, kami hanya berfoto mengabadikan keindahan alamnya yang luar biasa, memerlukan waktu khusus untuk menyusuri kampung adat ini.

Pukul 4 sore kamipun sampai di gedung PGRI Naringgul, tempat menginap sekaligus tempat kegiatan kami esok hari.

Allhamdulillah.

Naringgul, 01 Juni 2022