A. NUR HADI

A. Nur Hadi, S.Pd.I Guru SMP NEGERI 1 Wonosari - Bondowoso Jatim Pengamat sosial kemasyarakatan & Peuli Lingkungan Hidup...

Selengkapnya
Navigasi Web
Anak Nabi Nuh DURHAKA, Apalagi  Anak Kita (Kisah Kanan yang ditenggelamkan)  episode 13
Kalau anak nabi Nuh saja bisa durhaka, apalagi anak kita. Allah menguji keluarga nabi untuk tidak patuh dan mengikuti ajakan orang tuanya naik kapal. Simak kisahnya berikut.

Anak Nabi Nuh DURHAKA, Apalagi Anak Kita (Kisah Kanan yang ditenggelamkan) episode 13

Oleh: Achmad Nur Hadi

#MenantangDiriSendiri (tulisan ke-137)

Hamba Allah yang seiman!

Kisah nabi Nuh alaihissalam

Sangatlah cukup jadi pedoman

Bagi kita umat akhir zaman

Sejarah dan peristiwa kenabian

Jadi pembelajaran umat beriman

Anak nabi Nuh As, Kan'an

Durhaka kepada orang tuanya

Apalagi anak kita sendiri

Bisakah akan jadi durhaka?

Bisa saja, jika kita salah mengasuhnya

Benarkah nabi Nuh salah asuh?

Itulah Allah menguji keluarga Nabi

Percaya atau tidak percaya

Buktinya banyak di sekitar kita

Anak melawan orang tua, Na’uzubillah

Ketahuilah sahabatku!

Ketika nabi Nuh mengajak kan'an anaknya

Untuk naik ke kapal, dia menolaknya

Apakah itu, bukan durhaka?

Meski dengan kata-kata

Padahal ajakan orang tua

Demi selamat anaknya dari azab

Dasar anak durhaka! Ada saja jawabnya,

"Aku akan mencari perlindungan ke gunung yang lebih tinggi."

Heran, sungguh heran perkataannya menyayat hati

Cobalah pikir! Di tengah banjir gelombang tinggi ia membela diri

Padahal kapal penyelamat disediakan untuknya

Namun, ia tolak karena angkuhnya

Dengan kasih sayang pinta Nabi pada Kan’an

Agar dia mengerti, tiada yang melindungi dari siksaan

Selain dari Allah yang Maha Pengasih penyayang

Pernahkah anak-anak kita juga demikian?

Dinasihati orang tua, tuk tunaikan salat

Diam terpaku, salat semakin terlambat

Masih selamat, jika anak pandai bertaubat

Tetapi apa boleh buat, Kan’an tak selamat

Banjir dan gelombang sebagai penghalang

Takdir Kan’an ditenggelamkan

Refleksi Alquran :

Dia (anaknya) menjawab, “Aku akan mencari perlindungan ke gunung yang dapat menghindarkan aku dari air bah!” (Nuh) berkata, "Tidak ada yang melindungi dari siksaan Allah pada hari ini selain Allah yang maha penyayang." Dan gelombang yang menjadi penghalang antara keduanya maka dia (anak itu) termasuk orang yang ditenggelamkan. (QS. Hud 11: 43)

Bondowoso, 17 Juni 2020 /03:30’

(#renungan sepertiga malam terakhir)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Semoga anak kita selalu patuh dg nasehat kita.

17 Jun
Balas

Semoga anak cucu kita nanti menjadi anak 2 yang Sholeh dan Sholeha

17 Jun
Balas

Amin ya robal alamin

17 Jun
Balas

Mantap

17 Jun
Balas

Mantap

17 Jun
Balas

Semoga anak kita tidak durhaka. Amin

17 Jun
Balas

Semoga Allah swt memberikn kt anak cucu keturunan yg soleh & solehah. Jangan spt KAN'AN.

17 Jun
Balas

Amin ya tobal alamin

17 Jun

aamiin...

17 Jun



search

New Post