Aprilia Rusita

Guru MIN 1 Sidoarjo ...

Selengkapnya
Navigasi Web
DASYATNYA GADGET

DASYATNYA GADGET

Zaman semakin maju, setiap tahun berkembang semakin pesat. Dalam kehidupan sehari-hari banyak hal yang kita lakukan dengan bantuan gadget. Pekerjaan kita semakin bertambah ringan dengan adanya gadget ini. Apalagi Semakin tahun semakin meningkat fitur-fitur yang disedian oleh gadget ini. Yang mampu meringankan membantu pekerjaan kita. Bahkan setiap tahun semakin terjangkau harganya.

Yang menjadi masalah ketika gadget ini berada di tangan yang salah. Bagaimana jadinya jika gadget ini digunakan oleh anak-anak usia dini. Bagaimana dampak yang akan muncul terhadap anak-anak tersebut.

Tak bisa dipungkiri kesibukan kita semakin meningkat, terkadang untuk menghibur anak-anak, kita meminjamkan hp agar mereka bisa sedikit tenang atau diam dan kita bisa menyelesaikan pekerjaan kita.

Pada awalnya mereka hanya menyaksikan tontonan di hp yang kita pilihkan, namun ketika tayangan tersebut sudah habis, maka anak-anak akan menangis kepada kita dan meminta kita untuk menyalakan kembali tayangan tersebut. Setelah usia mereka semakin bertambah dan sering melihat kita mengoperasikan hp, maka lama- kelamaan anak-anak dapat mengoperasikan sendiri dan mencari sendiri tayangan yang diinginkan.

Pada awalnya kita merasa terbantu dengan meminjamkan Hp kepada anak-anak. Namun bagaimana jadinya jika anak-anak sudah merasa nyaman dengan Hp dan tidak mau berhenti menggunakannya.

Banyak dampak negatif yang mungkin muncul misal :

1. Gangguan tidur

Jika anak sudah merasa nyaman dengan Hp, maka mereka akan memainkan hp berjam-jam lamanya. Sehingga lupa waktu untuk istirahat

2. Gangguan makan

Begitu juga dengan waktu makan, mereka tidak merasa lapar sama-sekali, mereka akan kosentrasi dan memainkan hp sampai lupa makan.

3. Sifat Agresif

Dampak negatif dari konten media yang dikonsumsi dapat mempengaruhi sifat anak-anak. Mereka mudah marah dan menirukan apa yang sering mereka saksikan dalam Hp

4. Mengganggu pertumbuhan otak

Pertumbuhan otak anak sangat cepat dan dipengaruhi oleh stimulasi lingkungan sekitar. Jika pemakaian hp pada anak terlalu berlebihan, hal ini dapat memberikan dampak buruk seperti keterlambatan kognitif, tantrim serta menurunnya kemampuan anak untuk mandiri.

5. Merusak mata

Tak dipungkiri lagi terlalu berlebihan dalam penggunaan hp dapat menyebabkan kerusakan mata dikarenakan radiasi yang dipancarkan sinar Hp.

6. Sifat ketergantungan

Jika anak terlalu sering menggunakan hp maka akan muncul sifat ketergantungan terhadap hp itu sendiri. Hal ini dapat mengakibatkan efek buruk dalam perkembangan fisik dan motorik anak. Misal anak menjadi enggan berinteraksi langsung dengan orang sekitar,

7. Potensi gangguan mental pada anak

Penggunaan hp yang berlebihan dapat meningkatkan resiko depresi, gangguan kecemasan, mudah marah, dan interaksi dengan sosial yang buruk ( anak lebih suka main dengan hp dari pada bermain dengan teman ) . Mengapa demikian ? Karena Anak merasa lebih nyaman bermain dengan hp dari pada dengan teman. Jika bermain dengan teman ada kalanya anak harus bergantian dalam bermain atau kadang mendapat ejekan atau jika anak bermain kurang bagus. Hal-hal tersebut yang merupakan salah satu penyebab anak kurang nyaman bermain dengan teman. Tapi akibatnya anak tidak dapat bersosialisasi dengan teman dan lingkungan sehingga anak semakin kuper ( kurang pergaulan)

Mengapa hal-hal negatif tersebut dapat terjadi pada anak jika anak-anak bermain hp terlalu lama ?

Hal-hal negatif tersebut dapat terjadi dikarenakan anak belum mempunyai filter dalam dirinya untuk membedakan manakah tayangan yang baik dan tayangan yang tidak bermanfaat untuk dirinya.

Bagaimana sikap kita sebagai orang tua dalam menyikapi hal tersebut, mengingat tidak bisa dipungkiri lagi , zaman semakin maju dan tuntutan kemajuan teknologi semakin meningkat. Mau tidak mau kita harus memperkenalkan penggunaan hp kepada anak.

Namun ada hal-hal yang harus diperhatikan dalam memperkenalkan hp kepada anak diantara :

1. Usia anak

Orang tua harus menunggu hingga anak setidaknya berusia prasekolah untuk boleh memegang ponsel. Anak di bawah usia 2 tahun belajar paling baik dari pengalaman dan interaksi dunia nyata.

Dalam lingkungan yang tidak diawasi orang tua, para ahli tidak merekomendasikan pemberian smartphon atau tablet hingga setidak-tidaknya usia 11-13 tahun

2. Bimbingan orang tua

Tujuan dari bimbingan ini adalah eksposure yang seimbang. Orang tua harus meletakkan media di area keluarga sehingga dapat dipantau langsung.

3. Batasi waktu

Rekomendasi waktu penggunaan hp pada anak tidak boleh lebih dari setengah jam per duduk untuk usia empat hingga lima tahun. Tidak lebih dari satu jam per duduk untuk anak usia enam sampai tujuh tahun. Duabjam untuk anak usia SMP.

Untuk kesehatan mata yang disebabkan terlalu banyak memandang hp atau gadget disarankan setiap 20 menit untuk melihat sesuatu yang berjarak 20 kaki dan berwarna hijau .

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen ulasannya. Salam literasi

07 Sep
Balas

Terima kasih atas supportnya

01 Feb
Balas



search

New Post