APRIYANTI, S.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

MEMBIASAKAN RESPON POSITIF DALAM DIRI

Mengapa sebuah kesalahan kecil selalu diingat sampai waktu yang tidak ditentukan? Padahal hanya kecil sekali sampai melupakan kebenaran yang telah dilakukan dan tidak terhitung. Manusia hanya melihat yang salah dengan cepat dan menutup mata melihat yang baik. Seharusnya salah yang kecil tersebut dapat ditutupi dengan kebenaran yang selama ini dilakukan. Respon yang terjadi di masyarakat pun seperti itu. Kebanyakan dengan mudah menghakimi dan memberi komentar tanpa tahu permasalahan yang terjadi. Respon negatif selalu itu yang disampaikan bukan respon positif. Hasilnya respon positif dalam setiap kegiatan selalu jarang ditampilkan dan jika ingin melakukannya sangat sulit. Memberi sebuah apresiasi pada orang lain harus dibiasakan dengan begitu respon positif pasti selalu muncul dalam setiap kesempatan. Inilah yang harus selalu dilakukan agar jangan sampai respon negatif menjamur dan membudaya.

Bagaimana cara memulainya sangat mudah dimulsi dari diri sendiri, dari lingkungan terdekat dan selalu dilakukan. Memberi apresiasi saat ada orang lain mendapatkan kesempatan untuk berprestasi. Memberi tanggapan positif saat orang lain salah melangkah karena manusia tempatnya kekeliruan. Setidaknya tidak ikut menghakimi tapi dapat memberi respon baik agar tidak terpuruk. Saat teman atau anggota keluarga begitu juga siswa diberi kesempatan mendapatkan prestasi maka dukungan harus diberikan untuk tetap berprestasi dan siapa tahu dilain waktu punya kesempatan untuk berprestasi. Karakter manusia pada dasarnya tidak senang orang lain maju melebihi dirinya atau dengan kata lain tidak mau orang lain diberi nikmat yang melimpah. Maka karakter seperti itu harus dihilangkan karena tidak baik untuk perkembangan jiwa dan raga. Cara yang utama untuk menghilangkannya untuk selalu memberi respon positif. Karena setiap orang mempunyai waktu dan kesempatan untuk maju dan berprestasi dalam hidupnya dengan versi yang berbeda. Dengan begitu tidak ada rasa kecewa atau iri atas prestasi orang lain.

Mulailah untuk melakukannya karena pastinya akan terasa indah dan bebas dari sakit hati.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap ulasannya keren

09 Sep
Balas



search

New Post