Postingan wa teman isinya tentang event “MediaGuru Writing Camp MWC” di Malang, tadinya kuabaikan karena tahun ini aku sudah jadwalkan untuk mengikuti even menulis tempatnya hanya beberapa jam dari kota tempatku tinggal,setelah lama mempertimbangkan aku memutuskan ikut MWC di Malang, hari itu Senin 20 Februari 2017 dengan penuh semangat ku temui kepala sekolahku memohon ijin agar aku bisa ikut MWC dan beliau memberi ijin syaratnya biaya sendiri maklum pemeritah kota Bontang sedang defisit jadi anggaran SPPD dipangkas...bagiku tidak masalah aku sudah bertekad ikut MWC pengen bisa nulis bisa bikin buku huuu segudang harapan pokoknya, senang hatiku bisa terbang ke Malang segera ku buka web untuk mendaftar secara online, tapi apa yang ku temukan pendaftaran online sudah di tutup, dengan sedikit harapan ku hubungi contact person mas hisyam namanya.....ternyata aku hanya bisa masuk sebagai peserta cadangan, tipis harapanku buat ikut MWC tapi aku masih berharap...wa mas Hisyam kutunggu...sampai senin siang tidak ada balasan...hari Selasa 21 Februari 2017...ku buka ponselku ku tunggu wa mas hisyam tidak ada balasan...aku kembali berkutat dengan aktivitasku sudah pupus harapan aku tidak pergi ke Malang.

Selepas mengajar selasa siang itu ku buka ponselku...wah ada wa dari mas hisyam segera ku buka isinya” masuk sebagai peserta MWC” horeee alangkah bahagianya diriku terima kasih sudah diberi kesempatan buat belajar menulis, tapi aku masih terkendala mas hisyam menginformasikan bahwa untuk undangan belum bisa dibuatkan karena aku peserta pengganti, lha bagaimana nih aku nggak ada bisa tanpa undangan, dasar surat tugasku adalah undangan ku tulis pesan wa ke mas hisyam, sedikit memaksa panitia untuk membuat undangan atas nama saya, singkat cerita aku sampai di Malang kota yang adem bergabung dengan teman-teman di MWC pada hari Jumat 24 Februari 2017 lanjut acara pembukaan berbagai motivasi pembakar semangat disampaikan, sangat bermanfaat buat penulis pemula sepertiku, meski diawal merasa haduw aku belum pernah menulis karya seperti mereka, aku belum punya bahan, sementara ada yang sudah siap edit dan launching ada perasaan minder, apa aku bisa???

Sabtu 25 februari 2017 sepanjang hari kegiatan disibukkan dengan menulis, yang bagiku menemui banyak kendala karena aku belum pernah menulis, apa yang harus kutulis perlahan tapi pasti kucoba berpikir apa yang hendak ku tulis, deadline 5 artikel bagi pemula dari mas Eko sang editor mediaguru menjadi pekerjaan buatku, tapi aku tak mampu membuat artikel sebanyak itu dalam waktu singkat, hanya satu tulisan yang mampu kubuat itupun hanya catatan harianku namun ada satu pelajaran yang dapat aku petik dari MWC, menulis bukan sebuah hal yang instant menulis perlu latihan dan proses, saat ini saya sedang berproses belajar dan belajar untuk menjadi penulis dan punya karya...tetap semangat kawan mari kita sukseskan “Satu Guru Satu Buku”