ASEP MUSLIH, M.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice

LK LK 3.1 Menyusun Best Practices

 

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)  Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)

Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

 

Nama                          : Asep Muslih

No UKG                     : 201500482981

Asal Sekolah              : SMK Negeri 1 Tanggeung

 

Lokasi

SMK Negeri 1 Tanggeung

Lingkup Pendidikan

Sekolah Menengah Kejuruan

Tujuan yang ingin dicapai

Setelah mengamati video pembelajaran (conditions), peserta didik (audiance) diharapkan dapat:

Sikap:

•   Mensyukuri nilai-nilai dalam sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai bentuk pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa

•   Menunjukkan sikap disiplin terhadap aturan sebagai cerminan sistem hukum dan peradilan di Indonesi

 

Pengetahuan:

•   Menganalisis (C4) sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

•   Mengorganisasikan (C5) sistem hukum di Indonesia sesuai dengan UUD NKRI 1945

 

Keterampilan:

•   Menyaji (P5) hasil  tentang sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

 

Penulis

Asep Muslih

Tanggal

07 Desember 2022

Situasi:

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

 

Latar belakang masalah:

1.    Guru belum memahami setiap karakteristik dari model-model pembelajaran yang inovatif

2.    Guru  kurang kreatif dalam pemilihan metode pembelajaran

Dari dua point diatas dapat disimpulkan bahwa :

·         Guru mengalami kesulitan pada waktu belajar dengan mengunakan metode dan model pembelajaran yang inovatif dan kreatif sehingga berpengaruh terhadap proses belajar mengajar.

·         Pada waktu proses mengajar,  peserta didik kurang memfokuskan perhatian nya kepada materi yang sedang disampaikan, Hal ini dikarenakan materi yang disajikan kurang kreatif dan inovatif sehingga tidak menarik dan menyenangkan peserta didik, ini disebabkan dari guru  yang kurang tepat dalam memilih model dan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi dan karakteristik peserta didik.

 

Peraktek pembelajaran ini penting untuk di bagikan karena pada kenyataannya masih banyak guru yang belum bisa menerapkan model dan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif, sehingga dengan praktik pembelajaran ini diharapkan selain memotivasi diri dalam meningkatkan kualitas pembelajaran juga dapat menginpirasi serta dapat di jadikan referensi bagi guru lain.

 

Sebagai guru saya bertangung jawab melaksanakan tugas mendidik dan mengajar yang berpusat pada peserta didik dengan kreatif, inovatif , menarik dan menyenangkan mengunakan model, metode,dan media pembelajaran yang tepat sesuai dengan karakteristik materi dan peserta didik.

 

Tantangan :

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

 

Dari analisis hasil kajian literatur dan wawancara penyebab masalah serta tujuan guru dapat megoptimalkan model pembelajaran yang inovatif sesuai dengan karakteristik karakteristik materi dan peserta didik sebagai berikut:

1.    Kurangnya kreatifitas guru dalam proses belajar mengajar

2.    Menggunakan metode, media, model maupun pendekatan yang itu-itu saja dalam pembelajaran

3.    Guru yang tidak mempunyai kemau  untuk lebih kreatif dan inovatif

4.    Guru kurang termotivasi berkenaan dengan kurangnya sarana pendukung

Dari penyebab diatas ada beberapa tantangan yang dihadapi oleh guru:

1.    Penerapan metode pembelajaran yang kreatif, inovatif,menarik dan menyenangkan sehingga peserta didik tertarik, termotivasi,serta antusias mengikuti pembelajaran.

2.    Penerapan model pembelajaran inovatif yang bepusat kepda peserta didik seperti, PBL

3.    Pengunaan Media pembelajaran yang Tepat dan bervariatif, PPT, Video, gambar, bahan ajar dan LKPD.

4.    Meningkatkan kemampuan guru dalam model dan metode pembelajaran yang inovatif.

Dari pernyatan tantangan di atas dapat disimpulkan tantangan yang dihadapi   berkaitan dengan Kompetensi guru baik kompetensi pedagogik maupun profesional.

 

Siapa saja Yang terlibat : Guru, peserta didik, Kepala sekolah Dosen pembimbing, Ibu guru pamong Yang membimbing dalam praktik ini

Aksi :

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

 

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan antara lain:

1.    Dengan menerapkan model pembelajaran yang inovatif disetiap pelaksanaan pembelajaran.

a.  Strategi yang di lakukan

Guru diharuskan dapat menerapkan model pembelajaran inovatif ,kreatif dan menyenangkan peserta didik,kemampuan dan keterampilan guru terkait model pembelajaran yang akan di gunakan,Serta kemampuan guru mendesain perangkat pembelajaran.

b.  Proses penerapan model pembelajran inovatif guru harus mempelajari bagaimna langkah-langkah atau sintak dalam model pembelajaran PBL, Mempelajari bagaimana aktivitas guru dan siswa pada setiap sintak. Selanjutnya guru mencari ide dan gagasan membuat sekenario aktivitas kegiatan pada materi, mengikuti langkah-langkah dalam model pembelajaran PBL.

c.   Sumber daya yang diperlukan dalam menerapkan  model pembelajaran inovatif ini diantaranya pemahaman,kemampuan,keterampilan dan kreatifitas guru terkait model pembelajaran PBL yang akan di terapkan, kemampuan guru mendesain aktivitas kegiata belajar disetiap sintak PBL serta srana dan prasarana yang mendukung dalam mengunakan model PBL

2. Penerapan metode  pembelajaran yang kreatif,inovatif,menarik dan menyenangkan

a.    Strategi yang di lakukan guru harus bisa menerapkan metode pembelajaran yang kreatif,inovatif,menarik dan menyenangkan dalam hal ini guru harus dapat memilih metode pembelajaran yang tetap dalam pembelajaran yang bervariatif seperti diskusi, demontrasi, tanya jawab,presentasi dan pemberian umpan balik antara peserta didik dan guru.

b.    Proses penerapan metode pembelajaran yang kreatif,inovatif, menarik dan menyenangkan diawali dengan mendesain persiapan perangkat pembelajaran, RPP,bahan ajar dan LKPD, lalau di lanjutkan dengan sekenario penyajian materi,

c.    Sumber daya yang diperlukan dalam menerapkan atau menilih metode pembelajaran yang kreatif,inovatif,menarik dan menyenangkan antara lain pemahaman, kemampuan,dan keterampilan guru terkait dengan metode pembelajaran yang akan di gunakan.

3. Pengunaan media pemebelajaran yang tepat dan bervariasi

a.    Strategi yang dilakukan guru dalam mengunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi adalah guru harus dapat memilih media pembelajaran yang tepat dan bervariatid sesuai dengan materi pembelajaran, selain itu guru dapat membuat media keratif yang dapat di kuasainya.

b.    Proses pengunaan media pembelajaran yang tepat dan bervariatif diawali dengan menentukan kebutuhan media yang akan digunakan, dah guru dapat membuat atau mendesain media pembelajaran yang inovatif dengan media gambar,video, PPT, quis dan aplikasi lainya.

c.    Sumber daya yang di perlukan untuk membuat media pembelajaran yang tepat dan bervariatif adalah keterampilan guru dalam mengunakan IT, aplikasi pembelajaran,kelengakapan sarana dan prasarana, komputer,leptop,dan jaringan internet.

 

 

Siapa saja Yang terlibat :

Guru, Teman guru, kameramen, peserta didik, Kepala sekolah Dosen pembimbing, Ibu guru pamong Yang membimbing dalam praktik ini

Refleksi Hasil dan dampak

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

 

Dampak dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan dapat di analisis Menujukan hasil yang efektif dilihat dari:

1.    Penerapan model pembelajaran PBL dapat meningkatkan kualitas pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, guru dapat menguasia suasana kelas sehingga peserta didik  lebih aktif berinterasi dan berkolaborasi dalam diskusi kelompok serta menumbuhkan keterampilan berfikir kritis.

2.    Penerapan metode pembelajaran yang bervariasi seperti, tanya jawab, diskusi, demontrasi, game,presentasi dan memberikan umpan balik dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan keaktipan peserta didik, lebih tertarik, termotivasi serta antusian dalam mengikuti pembelajaran.

3.    Pengunaan media pembelajra yang tepat dan bervariasi dapat menjadikan peserta didik, lebih tertarik, termotivasi serta antusian dalam mengikuti pembelajaran.

 

Respon siswa terhadap kegiatan dengan mengunakan model dan metode yang tepat. Peserta didik sangat senang dan nyaman dalam pembelajaran,hal ini dapat di lihat dari proses pembelajaran berlangsung guru dapat menguanakn model dan metode pembelajran yang tepat sehingga peserta didik sangat nyaman, menarik, dan materi mudah di pahami.

 

 

Faktor keberhasilan dalam pembelajaran ini sangat di tentukan oleh kemampuan dan keterampilan guru dalam menerapkan model dan metode pembelajran yang sesuai dengan karakteristik materi dan peserta didik yang inovatif dan bervariasi.

 

Pembelajaran yang dapat di ambil dari proses dan keseluru

 

 

LK 3.1 Menyusun Best Practices

 

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)  Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)

Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

 

Nama                          : Asep Muslih

No UKG                     : 201500482981

Asal Sekolah              : SMK Negeri 1 Tanggeung

 

Lokasi

SMK Negeri 1 Tanggeung

Lingkup Pendidikan

Sekolah Menengah Kejuruan

Tujuan yang ingin dicapai

Setelah Melaksanakan Pembelajaran peserta didik (Audience )dapat

1.    Menganalisis (Behaviour) (C4- HOTS) kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dengan teliti (Degree)

2.    Menyimpulkan (Behaviour)  (C5- HOTS) upaya yang dapat dilakukan warga negara dalam penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban dengan benar (Degree)

3.    Mempresentasikan (Behaviour) (P5- HOTS) hasil analisis tentang nilai-nilai pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dengan penuh rasa percaya diri (Condition) 4C (PPK) melalui hasil tugas diskusi kelompok dengan baik (Degree)

 

Penulis

Asep Muslih

Tanggal

05 Januari 2023

Situasi:

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

 

Latar belakang masalah:

1.    Guru jarang mengunakan TI seperti PPT interaktif untuk proses belajar mengajar

2.    Guru kurang mengoptimalkan aplikasi teknologi informasi Komputer sebagai pendukung pembelajaran

Dari dua point diatas dapat disimpulkan bahwa :

·         Guru mengalami kesulitan pada waktu belajar dengan mengunakan Teknologi Informasi dalam pembelajaran yang inovatif dan kreatif sehingga berpengaruh terhadap proses belajar mengajar.

·         Pada waktu proses mengajar,  peserta didik kurang memfokuskan perhatian nya kepada materi yang sedang disampaikan, Hal ini dikarenakan materi yang disajikan kurang kreatif dan inovatif sehingga tidak menarik dan menyenangkan peserta didik, ini disebabkan dari guru  yang kurang mengoptimalkan aplikasi teknologi informasi Komputer sebagai pendukung pembelajaran

 

Peraktek pembelajaran ini penting untuk di bagikan karena pada kenyataannya masih banyak guru yang belum bisa menerapkan TI dan  mengoptimalkan aplikasi teknologi informasi Komputer sebagai pendukung pembelajaran pembelajaran yang kreatif dan inovatif, sehingga dengan praktik pembelajaran ini diharapkan selain memotivasi diri dalam meningkatkan kualitas pembelajaran juga dapat menginpirasi serta dapat di jadikan referensi bagi guru lain.

 

Sebagai guru saya bertangung jawab melaksanakan tugas mendidik dan mengajar yang mengunakan aplikasi teknologi informasi Komputer sebagai pendukung pembelajaran yang tepat sesuai dengan karakteristik materi dan peserta didik.

 

Tantangan :

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

 

Dari analisis hasil kajian literatur dan wawancara penyebab masalah serta tujuan guru dapat mengoptimalkan aplikasi teknologi informasi Komputer sebagai pendukung pembelajaran sebagai berikut:

1.    Guru belum Mahir dalam mengunakan teknologi

2.    Guru tidak bisa mengunakan aflikasi pembelajaran yang bisa mendukung proses pembelajaran di kelas

Kurangnya dorongan /motivasi agar guru dalam pembelajaran mengunakan teknologi informasi

Dari penyebab diatas ada beberapa tantangan yang dihadapi oleh guru:

1.    Penerapan teknologi Informasi pembelajaran yang tepat kreatif, inovatif,menarik dan menyenangkan sehingga peserta didik tertarik, termotivasi,serta antusias mengikuti pembelajaran.

2.    Guru Kesulitan untuk mengumpulkan peserta didik pada proses pembelajaran PPL 2 dikareunankan Peserta didik masih dalam keadaan libur sekolah

3.    Pengunaan Media pembelajaran yang Tepat dan bervariatif, PPT, Video, gambar, bahan ajar dan LKPD.

4.    Meningkatkan kemampuan guru dalam teknologi Informasi untuk mendukung pembelajaran yang inovatif.

Dari pernyatan tantangan di atas dapat disimpulkan tantangan yang dihadapi   berkaitan dengan Kompetensi guru baik kompetensi pedagogik maupun profesional dan Peserta didik Untuk melaksanakan PPL Aksi 2

 

Siapa saja Yang terlibat : Guru, peserta didik, Kepala sekolah Dosen pembimbing, Ibu guru pamong Yang membimbing dalam praktik ini

Aksi :

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

 

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan antara lain:

1.    Dengan menerapkan teknologi Informasi pembelajaran yang tepat disetiap pelaksanaan pembelajaran.

a.  Strategi yang di lakukan

Guru diharuskan dapat Memahami Teknologi Informasi yang tepat ,kreatif dan menyenangkan peserta didik,kemampuan dan keterampilan guru terkait Pengunanan aplikasi pembelajaran yang akan di gunakan,Serta kemampuan guru mendesain perangkat pembelajaran.

b.  Proses penerapan aplikasi teknologi informasi Komputer yang tepat dan inovatif guru harus mempelajari berbagai macam Aplikasi pembelajaran yang tepat dengan materi dalm prosesbelajar mengajar

c.   Sumber daya yang diperlukan dalam menerapkan  teknologi informasi Komputer inovatif ini diantaranya pemahaman,kemampuan,keterampilan dan kreatifitas guru terkait aplikasi teknologi informasi Komputer

2. mengumpulkan peserta didik pada proses pembelajaran PPL 2 dikareunankan Peserta didik masih dalam keadaan libur sekolah

a.    Strategi yang di lakukan guru harus meminta persetujuan dari kepala sekolah,kurikulum dan waka kesiswaan untuk membuat surat izin orang tua agar diperbolehkan Peserta didik untuk datang ke sekolah diwaktu libur sekolah.

b.    Sumber daya yang diperlukan dalam menerapkan Pelaksanaan Pengalaman lapangan, peserta didik dan Teman sejawat

3. Pengunaan teknologi Informasi yang tepat dan bervariasi

a.    Strategi yang dilakukan guru dalam mengunakan media pembelajaran yang tepat dan bervariasi adalah guru harus dapat memilih media pembelajaran yang tepat dan bervariatid sesuai dengan materi pembelajaran, selain itu guru dapat membuat media keratif yang dapat di kuasainya.

b.    Proses pengunaan media pembelajaran yang tepat dan bervariatif diawali dengan menentukan kebutuhan media yang akan digunakan, dah guru dapat membuat atau mendesain media pembelajaran yang inovatif dengan media gambar,video, PPT, quis dan aplikasi lainya.

c.    Sumber daya yang di perlukan untuk membuat media pembelajaran yang tepat dan bervariatif adalah keterampilan guru dalam mengunakan IT, aplikasi pembelajaran,kelengakapan sarana dan prasarana, komputer,leptop,dan jaringan internet.

 

 

Siapa saja Yang terlibat :

Guru, Teman guru, kameramen, peserta didik, Kepala sekolah Dosen pembimbing, Ibu guru pamong Yang membimbing dalam praktik ini

Refleksi Hasil dan dampak

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

 

Dampak dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan dapat di analisis Menujukan hasil yang efektif dilihat dari:

1.    Penerapan  aplikasi teknologi informasi Komputer dapat meningkatkan kualitas pembelajaran yang tepat bagi peserta didik  lebih aktif dan menyenagkan.

2.    Penerapan teknologi informasi yang bervariasi seperti, Aplikasi ,Kahoot,Quiziz dan aplikasi -aplikasi yang di sediakan oleh google,yang di terapkan dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan keaktipan peserta didik, lebih tertarik, termotivasi serta antusian dalam mengikuti pembelajaran.

3.    Pengunaan media pembelajaran yang berbasis IT  dan bervariasi dapat menjadikan peserta didik, lebih tertarik, termotivasi serta antusian dalam mengikuti pembelajaran.

 

Respon siswa terhadap kegiatan dengan mengunakan teknologi informasi yang tepat. Peserta didik sangat senang dan nyaman dalam pembelajaran,hal ini dapat di lihat dari proses pembelajaran berlangsung guru dapat menguanakan teknologi informasi pembelajran yang tepat sehingga peserta didik sangat nyaman, menarik, dan materi mudah di pahami.

 

 

Faktor keberhasilan dalam pembelajaran ini sangat di tentukan oleh kemampuan dan keterampilan guru dalam menerapkan teknologi informasi pembelajran yang sesuai dengan karakteristik materi dan peserta didik yang inovatif dan bervariasi.

 

 

 

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Sukses terus pa asep

19 Jan
Balas

Sukses terus pa asep

19 Jan
Balas



search

New Post