REFLEKSI AKHIR (KOMPREHENSIF)

Nama : Asep Muslih

NIM :

Bidang Studi : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Program Studi : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Fakultas : Ilmu Sosial

Universitas Negeri Manado Manado

Tahun 2023

KATA PENGANTAR

Puji Syukur panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah refleksi akhir (komprehensif) makalah ini dibuat untuk menyelesaikan tugas refleksi dalam PPG dalam jabatan katagori 1 gelombang 2 . Maka dengan itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa ucapan terimakasih yang sedalam-dalamnya diberikan kepada:

1. Tuhan Yang Maha Esa yang selalu memberikan hikmat dan rahmatnya dalam menyelesaikan Tugas Akhir.

2. Rektor Universitas Negeri Manado Prof. Dr. Deitje A.Katuuk, M.Pd

3. Ketua program studi Bapak. Prof Drs Ijan Ratu,

4. Direktu Prof. DR. Cosmas Poluakan, M.Si

5. Dosen pembimbing Dr. Apeles Lexi Lontoh, M.Si

6. Guru pamong Dra. Etni Langkai, S.Pd

7. Kepala sekolah SMK Negeri 1 Tanggeung Bpak Yudi Purnawan, S.Pd ,M.T,

8. Waka kurikulum SMK Negeri 1 Tanggeung Ibu Ida Tresnawati, S.Pd

9. Waka kesiswaan SMK Negeri 1 Tanggeung Bapak Yudi Rahayu, S.Pd

10. Bapak Ibu Guru dan teman sejawat di SMK Negeri 1 Tanggeung

11. Peserta didik SMK Negeri 1 Tanggeung,

yang telah membantu dalam proses Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Yang sudah dilaksanakan sebagai salah satu persyaratan mahasiswa PPG dalam jabatan Katagori 1 gelombang 2.

A. LATAR BELAKANG

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan yang wajib dilaksanakan mahasiswa PPG dalam jabatan katagori 1 Gelombang 2 dalam rangka pembentukan kompetensi calon guru professional yang di laksanakan di sekolah masing-masing peserta PPG di bawah bimbingan dan supervisi dosen pembimbing dan guru pamong. Tujuan pelaksanaan PPL adalah untuk memantapkan pengasahan kompetensi akademik, mengembangkan identitas sebagai pendidik serta memberikan bekal pengalaman dasar melaksanakan pembelajaran yang inovatif, kreatif dan menyenangkan dibawah supervisi dari dosen pembimbing dan guru pamong. Sehingga dalam program PPL mahasiswa dapat belajar menjadi seorang guru yang professional.

Dalam pelaksanaan PPL Mahasiswa PPG melatih kompetensi yang harus dimiliki sebagai guru profesional. “Kegiatan pembelajaran dan hasil belajar peserta didik tidak hanya ditentukan oleh manajemen sekolah, kurikulum, sarana dan prasarana pembelajaran, tetapi sebagian besar ditentukan oleh guru” (Mulyasa, 2013, hlm 60). Dari pernyataan tersebut maka bisa disimpulkan kompetensi PPL akan menentukan hasil belajar siswa.

Praktik pengalaman lapangan (PPL) merupakan salah satu bentuk pelatihan dan pengalaman belajar yang berhubungan dengan peserta didik sehingga dapat mengidentifikasikan permasalahan dan yang berkaitan dengan proses pembelajaran serta permaslahan yang di alami oleh peserta didik sehingga kita harus dapat mengatasi permasalahn yang timbul dalam proses pembelajaran.

Pada proses pembelajaran harus mengunakan model pembelajar Model problem based learning atau pembelajaran berbasis masalah adalah model pembelajaran yang menyajikan masalah sehingga merangsang peserta didik untuk belajar. Dalam kelas yang menerapkan pembelajaran ini, peserta didik bekerja dalam tim untuk memecahkan masalah dunia nyata (real word). Pembelajaran dengan model ini merupakan pembelajaran yang menantang peserta didik untuk “belajar bagaimana belajar” bekerja secara berkelompok untuk mencari solusi dari permasalahan dunia nyata. Masalah yang diberikan ini digunakan untuk mengikat peserta didik pada rasa ingin tahu terhadap pembelajaran yang dimaksud. Masalah diberikan kepada peserta didik, sebelum peserta didik mempelajari konsep atau materi yang berkenaan dengan masalah yang harus dipecahkan (Daryanto, 2014)

Universitas Negeri Manado salah satu perguruan tinggi yang ditunjuk oleh pemerintah pusat sebagai LPTK Universitas penyelengara PPG dalam jabatan katagori 1 gelombang 2 untuk mencetak tenaga pendidik atau calon guru Profesional. Dengan melaksanakan PPL PPG dalam jabatan dapat mengukur kesiapan dan kemampuannya sebelum nantinya seorang mahasiswa PPG benar-benar menjadi guru yang profesional.

B. DEKSRIPSI AKSI NYATA

1) Tahap Persiapan PPL 1

Dalam tahap persiapan guru dituntut untuk memepersiapan segala bentuk yang di perlukan untuk melakukan Praktik pengalaman lapangan (PPL) yaitu;

a) Persiapan

· Mengikuti pengantar persiapan PPL 1 melalui vicon di Gmeet bersama dosen pembimbing dan ibu guru pamong

· Mengajukan jadwal PPL 1

· Meminta izin kepada kepala sekolah ,waka kurikulum dan waka kesiswaan untuk melaksanakan PPL 1

· Mengkondisikan peserta didik yang ikut dalam PPL 1

· Berkoordinasi dan meminta bantuan kepada teman sejawat yang akan menjadi kameramen

b) Persiapan mengajar

(1) Kegiatan sebelum mengajar Sebelum mengajar mahasiswa ppg harus melakukan persiapan awal yaitu :

1. Mempelajari bahan yang akan diajarkan.

2. Menentukan metode yang paling tepat untuk bahan yang akan disampaikan.

3. Mempersiapkan media dan metode yang akan digunakan d) Mempersiapkan perangkat pembelajaran (RPP, media pembelajaran, referensi yang dapat menunjang materi yang akan disampaikan).

4. Kegiatan selama mengajar

a. Membuka pelajaran

b. Penyampaian materi

c. Menutup pembelajaran

d. Media Pembelajaran

Penggunaan media pembelajaran yang inovatif,kreatif dan menyenangkan yang memiliki maksud dan tujuan adalah agar dalam penyampaian materi pelajaran kepada peserta didik menjadi lebih mudah dan jelas sehingga peserta didik akan lebih mudah dalam memahami materi dan tidak membosankan.

b) Bahan

· Buku pelajaran

· Menbuat RPP yang inovatif kreatif dan menyenangkan dengan mengunakan model pembelajaran Problem Base Learning (PBL) sesuai arahan dari dosen pembimbing dan ibu guru pamong

· Bahan ajar

· Media pembelajaran

· Lembar kerja peserta didik (LKPD)

· Instrumen Penilain

c) Alat

· Leptop minimal 6 buah, untuk peserta didik 4 sesuai dengan kelompok yang di buat, 1 kelompok 1 leptop, 1 untuk zoom meet, dan 1 untuk menyajikan materi .

· Kamera atau gawai minimal 2 untuk menganbil gambar dan tripod

· Proyektor

· Jaringan internet

· Spidol

2) Tahap Pelaksanaan PPL 1

Ada beberapa tahapan yang harus di persiapkan pada saat pelaksanaan PPL 1 :

· Membuat link zoom untuk dosen dan ibu guru pamong dan meposisikan kamera leptop kepada guru gan peserta didik

· Mempersiapkan ruangan kelas yang baik digunakan dalam pelaksanaan PPL 1

· Memposisikan kamera yang sesuai dengan pencahayaan yang ada di dalam ruangan kelas

· Melaksanakan praktik PPL1 dengan mengunakan model pembelajaran PBL, langkah langkah dalam pelaksanaan PPL yang pertama yaitu:

(1) Kegiatan Pendahuluan

- Orientasi

- Apresiasi

- Motivasi

- Memberi acuan

(2) Kegiatan Inti

- Sintaks 1 orientasi peserta didik kepada masalah (saintifik),

- Sintaks 2 mengorganisasikan peserta didik,

- Sintaks 3 Membimbing Penyelidikan,

- Sintaks 4 mengembangkan dan menyajikan Informasi,

- Sintaks 5 mengevaluasi),

(3) Kegiatan penutup

- Refleksi

- Menbuat kesimpulan

- Meninformasikan Materi selanjutnya

- Tes Akhir (postes)

- Pembacaan Doa

3) Tahap refleksi/upaya perbaikan

a) Tahap refleksi

No

Kendala yang terjadi

Kesesuaian antara rencana dengan pelaksanaan

Kasus permasalahan yang muncul

Alternatif solusi/Tindakan

1

Jadwal bentrok dengan peserta PPG lain yang ada di sekolah

Sesuai

Menunggu antrian alat yang akan di gunakan ( proyektor)

Meminjam kembali ke proyektor jurusan

2

Posisi tempat penyimpan kamera

Sesuai

Pencahayaan kurang

Menambahkan aplikasi dalam pengeditan video

3

Tidak ada mic

Sesuai

Suara kurang jelas

Mengunakan aplikasi

4

Pengeditan kurang maksimal

Sesuai

Tahap tahap pembelajaran kurang tidak terlihat

Mengunakan aplikasi

b) Upaya perbaikan

Daftar Penyelesaian Kasus Pelaksanaan Praktik Mengajar

Tanggal : 07 Desember 2022

Tempat : SMK Negeri 1 Tanggeung

Waktu : 14.00 WIB / 15.00 WITA

Kompetensi Dasar : 3.3 Mendeskripsikan sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

4.3 Menyaji (P5) hasil penalaran tentang sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

Indikator : 1. Menganalisis (C4) sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

2. Mengorganisasikan (C5) sistem hukum di Indonesia sesuai dengan UUD NKRI 1945

3. Menyaji hasil (P5) diskusi tentang sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

Jumlah Peserta Didik Hadir : 20 peserta didik

No

Kasus yang ditemukan

Faktor Penyebab

Alternatif Solusi Tindakan

1

Menunggu antrian alat yang akan di gunakan ( proyektor)

Proyektor ada 2

Meminjam proyektor dari sekolah lain

2

Pencahayaan video kurang

Posisi pengambilan gambar kurang tepat

Mengunakan edit video

3

Suara video kurang jelas

Tidak mengunakan mic

Mengunakan aplikasi

4

Tahap tahap pembelajaran kurang tidak terlihat dalam video

Saat menampilkan teks terlalu cepat

Memperpanjang durasi tempilan teks

4) Tahap Persiapan PPL 2

Dalam tahap persiapan guru di tuntut untuk memepersiapan segala bentuk yang di perlukan untuk melakukan Praktik pengalaman lapangan (PPL) yaitu;

a) Persiapan Teknis

· Mengikuti pengantar persiapan PPL 2 melalui vicon di Gmeet bersama dosen dan guru pamong

· Mengajukan jadwal PPL 2 bersama peserta PPG

· Meminta izin kepada kepala sekolah ,waka kurikulum dan waka kesiswaan dan orang tua siswa dikarenakan pada saat PPL2 dilaksanakan bertepatan libur sekolah

· Mengkondisikan peserta didik yang ikut dalam PPL 2

· Peserta didik yang ikut tidak sesuai yang di rencanakan

b) Persiapan mengajar

(1) Kegiatan sebelum mengajar Sebelum mengajar mahasiswa praktikan harus melakukan persiapan awal yaitu :

5. Mempelajari bahan yang akan diajarkan.

6. Menentukan metode yang paling tepat untuk bahan yang akan disampaikan.

7. Mempersiapkan media dan metode yang akan digunakan d) Mempersiapkan perangkat pembelajaran (RPP, media pembelajaran, referensi yang dapat menunjang materi yang akan disampaikan).

8. Kegiatan selama mengajar

a. Membuka pelajaran

b. Penyampaian materi

c. Menutup pembelajaran

d. Media Pembelajaran

Penggunaan media pembelajaran yang inovatif,kreatif dan menyenangkan yang memiliki maksud dan tujuan adalah agar dalam penyampaian materi pelajaran kepada peserta didik menjadi lebih mudah dan jelas sehingga peserta didik akan lebih mudah dalam memahami materi dan tidak membosankan.

b) Bahan

· Buku pelajaran

· Menbuat RPP yang inovatif, kreatif dan menyenangkan dengan mengunakan model pembelajaran Problem Base Learning (PBL) sesuai arahan dari dosen pembimbing dan ibu guru pamong

· Bahan ajar

· Media pembelajaran

· LKPD

· Instrumen Penilain

c) Alat

· Leptop minimal 4 buah, untuk peserta didik 2 sesuai dengan kelompok yang di buat, 1 kelompok 1 leptop, 1 untuk zoom meet, dan 1 untuk menyajikan materi .

· Kamera atau gawai minimal 2 untuk menganbil gambar dan tripod

· Proyektor

· Jaringan internet

· Spidol

5) Tahap Pelaksanaan PPL 2

Ada beberapa tahapan yang harus di persiapkan pada saat pelaksanaan PPL 2 :

· Membuat link zoom untuk dosen dan ibu guru pamong dan meposisikan kamera leptop kepada guru gan peserta didik

· Mempersiapkan ruangan kelas yang baik digunakan dalam pelaksanaan PPL 2

· Memposisikan kamera yang sesuai dengan pencahayaan yang ada di dalam ruangan kelas

· Melaksanakan praktik PPL2 dengan mengunakan model pembelajaran PBL, langkah langkah dalam pelaksanaan PPL yang pertama yaitu , Kegiatan Pendahuluan

- Orientasi

- Apresiasi

- Motivasi

- Memberi acuan

(2) Kegiatan Inti

- Sintaks 1 orientasi peserta didik kepada masalah (saintifik),

- Sintaks 2 mengorganisasikan peserta didik,

- Sintaks 3 Membimbing Penyelidikan,

- Sintaks 4 mengembangkan dan menyajikan Informasi,

- Sintaks 5 mengevaluasi),

(3) Kegiatan penutup

- Refleksi

- Menbuat kesimpulan

- Meninformasikan Materi selanjutnya

- Tes Akhir (postes)

- Pembacaan Doa

6) Tahap refleksi/upaya perbaikan

a) Tahap Refleksi

No

Kendala yang terjadi

Kesesuaian antara rencana dengan pelaksanaan

Kasus permasalahan yang muncul

Alternatif solusi/Tindakan

1

Jadwal PPL2 pada saat libur sekolah

Sesuai

Peserta didik yang bersedia untuk mengikuti PPL2 lebih sedikit

Mempersempit pengambilan gambar

2

Posisi tempat penyimpan proyektor

Sesuai

Membelakangi peserta didik saat penampilkan video

Memindahkan tempat nya

3

Tidak ada mic

Sesuai

Suara kurang jelas

Mengunakan aplikasi

4

Pengeditan kurang maksimal

Sesuai

Tahap tahap pembelajaran kurang terlihat

Mempertegas kembali tahap tahap pembelajaran

b) Upaya perbaikan

Daftar Penyelesaian Kasus Pelaksanaan Praktik Mengajar

Tanggal : 05 Januari 2023

Tempat : SMKN 1 Tanggeung

Waktu : 10.00 WIB / 11.00 WITA

Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis (C4 )nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan

4.1 Menyaji hasil analisis nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus –kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Indikator :3.1.3 Menganalisis (C4) kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara

3.1.4 Menyimpulkan (C5) upaya yang dapat dilakukan warga negara dalam penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban

4.1.2 Mempresentasikan (P4) hasil anaslisis tentang nilai-nilai pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Jumlah Peserta Didik Hadir : 10 orang peserta didik

No

Kasus yang ditemukan

Faktor Penyebab

Alternatif Solusi Tindakan

1

Peserta didik yang bersedia untuk mengikuti PPL2 lebih sedikit

Peserta didik Masih dalam suasana libur sekolah

Mempersempit pengambilan gambar

2

Membelakangi peserta didik saat penampilkan video

Posisi tempat proyektor kurang tepat

Mengunakan edit video

3

Suara kurang jelas

Tidak mengunakan mic

Mengunakan aplikasi

4

Tahap tahap pembelajaran kurang terlihat

Saat menampilkan teks terlalu cepat

Memperpanjang durasi tempilan teks

C. PEMBELAJARAN

1) Keberhasilan yang didapat

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang di lakukan di sekolah masing masing dengan tingkat keberhasilan yang berdeda beda dapat di lihat :

· Sarana dan prasarana yang terdapat di sekolah tersebut

· Persiapan yang dilakuan oleh guru sebelum PPL di laksanakan

· Kesiapan peserta didik dalam mengikuti kegiatan PPL

Setelah hal tersebut sudah dipersiapkan dengan baik maka pada saat proses pembelajaran tingkat kegagalan nya semakin berkurang seharusnya tidak menemui kendala yang berarti.

Pada saat pembelajaran yang di lakukan pada PPL 1 dan PPL 2 semuanya berjalan baik pada proses pembelajaran yang di lakukan pada PPL 1 dan PPL 2 dengan mengunakan m0 problem base learning (PBL) yang berpusat pada peserta didik, peserta didik sangat antusian mengikuti proses pembelajaran dengan permasalahan yang di sajikan sesuai dengan permasalah yang terjadi di masyarakat, dapat dilihat pada saat peserta didik melakukan diskusi dan mengumpulkan data data untuk menyelesaikan masalah yang di sajikan peserta didik sangat aktif berkomunikasi dan berkolaborasi dengan teman diskusinya, begitupun pada saat peserta didik menyajikan hasil diskusinya sangat bersemangat. Apalagi pada tahap evalusi yang mengunakan aplikasi kuis dalam menjawab pertanyaan yang di sajikan dengan ceria dan berkompetisi dengan teman sekelasnya untuk mendapatkan nilai yang terbaik.

2) Kegagalan yang di dapat

Setelah melakukan persiapan persiapan yang di sebutkan diatas seharusnya dalam proses pelaksanaan PPL1 dan PPL2 tidak menemui hambatan hambatan yang berarti, meskipun begitu ada sedikit permasalahan yang terjadi :

· Pada saat penjadwalan PPL bentrok dengan PPL peserta PPG lain nya yang mengunakan alat alat yang sama.

· Ada satu atau dua orang peserta didik yang kurang paham denagn model pembelajaran PBL

· Pada PPL 2 Kekurangan peserta didik dikarenakan bertepatan dengan libur sekolah

· Pada proses pembelajaran posisi tempat proyektor yang kurang tepat

Semua kendala tersebut dapat terselesaikan dengan baik dan tidak terlalu terpengauh pada proses pelaksanaan PPL.

Dalam proses pembelajaran hampir tidak mendapatkan hambatan dalam hal ini proses Praktik Pengalaman Lapangan (PPL2) yang dilakukan berjalan dengan baik, sesuai dengan rencana yang sudah di persiapkan sebelumnya.

D. RENCANA PERBAIKAN

Saya akan terus berupaya dalam persiapan melakukan praktik pengalaman belajar lebih maksimal melalui koordinasi dengan kepala sekolah dan rekan-rekan guru serta kolaborasi dengan bapak dosen, ibu guru pamong, dan rekan-rekan peserta PPG agar mendapat masukan perbaikan perangkat pembelajaran serta tidak mendapatkan hambatan hambatan yang terjadi dalam PPL aksi 1 dan PPL aksi 2, begitupula pada pembuatan video yang di unggah di LMS,sehingga pada Praktik Pengalaman Lapangan untuk UKIN dapat berjalan dengan lebih baik.

E. PENUTUP

Kegiatan PPL merupakan kegiatan yang sangat penting bagi mahasiswa PPG sebagai seorang calon guru profesional. Melatih diri dalam pembentukan jiwa dan karakter seorang pendidik dan dapat meningkatkan life skill sesuai dengan bidang dan kemampuan lain yang dimilikinya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

a) Kegiatan PPL 1 dan PPL 2 telah dilakukan dengan baik berkat dukungan teman-teman peserta PPG dan dosen bimbingan serta ibu guru Pamong yang telah memberikan bantuan untuk kelancaran pelaksanaan PPL

b) Pelaksanaan program PPL sangat dirasakan manfaatnya oleh mahasiswa PPG , karena selain memberikan pengalaman untuk mengelola kelas dan membuat suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan ,sehingga sesuai dengan harapan untuk menghasilkan guru yang profesional.

c) Keberhasilan proses belajar mengajar sangatlah dipengaruhi oleh pendidik atau guru dan peserta didiknya sendiri, selain didukung dan ditunjang oleh sarana dan prasarana pendukung yang melengkapi dan ada di sekolah itu sendiri

d) Pada proses pembelajaran guru diharapkan mampu memahami dan mengunakan model dan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi dan karakteristik peserta didik.

Penulis menyadari makalah ini jauh dari sempurna saya berharap kritik dan saran dari berbagai pihak untuk kepentingan perbaikan dalam makalah ini terimaksih saya ucapkan kepada yang berkenan memberikan keritik dan saran untuk perbaikan ,