Aska Karim

Guru SMA Negeri 3 Bantaeng 1. Awardee LPDP 2. Senang menulis dan membaca...

Selengkapnya
Navigasi Web
Ketika zona tidak lagi nyaman

Ketika zona tidak lagi nyaman

Siapa yang tidak pernah terbentur dengan yang namanya masalah, di ruang mana pun dan di dimensi manapun Maslah selalu menjadi hal yang mengekor keberadaan mahluk hidup..

Entah itu masalah yang masih dalam takaran kecil maupun masalah yang menguras energi dan membutuhkan parnert hidup dalam pemecahannya .

.

Ya resiko dalam setiap tindakan pasti berimplikasi pada reaksi.

Sedikit reaksi maka akan memberikan balasan yang setimpal terhadap apa yang terjadi.

.

Secara manusia adalah makhluk yang tidak bisa terpisahkan antara dua kutub yang berbeda

Di dimensi yang lain dia berdiri kokoh akan keistimewaannya sebagai mahluk independen sedangkan di dimensi berbeda dia adalah jelmaan nyata dari mahluk sosial

.

Sebagai makhluk yang mau tidak mau harus berupaya keras untuk survive dalam hidupnya manusia membutuhkan pola interaksi yang sehat dalam menopang eksistensi sebagi mahkluk hidup yang bergelut dan bermukim di masyarakat.

.

Kerentanan dalam menjali hidup tidak terlepas akan konteks sebagai Rahmat bagi setiap apa yang dia lakukan sehingga pola resiprokalitas terbangun dengan kondusif dan konstruk.

.

Namun terkadang realitas berbicara lain bila dia harus berada dalam pola ikatan yang intens satu sama lain

Masalah akan menuai dengan cepat bila Sebuah hubungan bukan di tarik dari materi semata yang lebih mengedepankan akan orientasi benefit.

.

Dalam dimensi pendidikan Ranah ini menjadi simpul mati yang selalu mengikat Tampa pemecahan Maslaah yang sehat dan membangun, semua saling mengklaim bahwa spot permasalahan berakar pada ruang yang lain, bukan pada bidang yang diakelola Sehat tidaknya itu hanya bersifat temporal dan parsial toh esok akan membaik dengan sendiri, pembagian Masalah semakin melebar dengan adanya ultimatum untuk mengklasifikasikan berdasarkan tempat kelahiran yang mendulang porsi semakin banyak, walupun Tampa kita pungkiri plus minus keberadaan sistem zonasi tidak mendulang kedaulatan pendidikan kita namun cerita lain akan mulai bermunculan dengan segenap permaslahannya

.

Miskin relatif namun dengan penerapan kuota penerimaan siswa yang berlandaskan tidak mampu semakin memunculkan kuota kemiskinan mendadak banyak orang tua rela memiskinkan diri mereka hanya karena tuntutan untuk menyekolahkan anaknya melalui jalur kuota yang di sediakan

Walhasil budaya miskin semakin tumbuh subur dalam masyarakat kita

.

Tidak berbanding lurusnya infrastruktur yang ada, membludaknya kapasitas penerimaan menyisakan banyak hal terutama saran dan prasarana yang kurang memadai dengan kapasitas penerimaan siswa baru

.

Hal ini tentunya akan membuat pembelajaran kurang kondusif dengan jumlah siswa perkelas semakin banyak, yang tidak sesuai dengan standar perombel

.

Banyaknya sekolah yang gulung tikar karena minim pendaftar , bisa di bayangkan apabila dalam satu kecamatan terdapat 3 sekolah yang harus memperebutkan pendaftar maka bersiap-siaplah akan semakin memangkas jumlah kelayakan dan menyisakan Maslaah bagi para pendidik yang memegang sertifikat pendidik profesional

Tuntunan 24 jam tidak akan dengan mudah mereka capai

Walhasil tunjangan mereka akan mandek bersamaan dengan jumlah rombel yang semakin sedikit.

.

Sekelumit luka yang selalu menjadi beban berpikir dari pejuang kecerdasan, namun tidak bisa kita pungkiri pula bahwa dengan penerapan sistem zonasi kapasitas bersaing seorang anak akan semakin terasah sebab pada esensinya semakin banyak variabel pembanding maka akan semakin memicu kreativitas untuk menjadi pribadi yang sehat dan berprestasi.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post