Hai hai hai ... Semangat pagi dan selamat sore semua ... Kembali lagi nih sama gurusianer Purworejo yang ... (silakan diisi sendiri). OK, aku ingin menceritakan kisahku bersama para guru dan pendidik PAUD di Kotaku.

Kumulai dari hari terakhir yang super nyebelin dan bete abis. Lha kok bisa, bukannya pesertanya mencapai lebih dari 850 orang ya?

Iya sih, emang bener tapi ... ada yang kurang. Sampai-sampai aku ngerasa kayak orang ilang di sana. Haaahhh??? kok bisa sih. Gimana critanya nih ....

Gini ya, kemarin pas aku dateng di hari terakhir, aku mencari sosok sahabat yang ngangenin dan terkadang sueper nyuebuelin. Namanya D F. Dia teman seperjuanganku yang cantik, anggun, tapi ... yah gitu deh.

Walau demikian, dia tetep jadi temen yang asyik buatku. Pokoknya setiap kali aku ikut kegiatan, pasti orang yang pertama kucari itu dia. Meskipun kujarang menanyakan keberadaannya dengan yang lain, aku selalu bertanya-tanya di dalam hati. "Mana sih si Danny? Dia dateng ga ya hari ini?"

Itu yang sering keluar dari dalam hatiku.

Danny Fatmawati, usianya dua tahun lebih muda dariku. Walau single, dia temuwo (dewasa), pintar dalam mengendalikan emosi dan keadaan walaupun terkadang menyebalkan bagiku.

Maaf ya dek Danny, terpaksa kakak menuliskan cerita tentang dirimu. Karena dirimu sangat mengagumkan bagiku. Semoga kubisa belajar banyak darinya.

Sejatinya, seorang teman yang baik bisa membawa temannya ke jalan yang benar.

Semangat pagi. Selamat sore.

Salam Pencinta dan Perindu Literasi.

Purworejo, 1-3-2019.