#Tantangan hari ke- 141

#Tantangan Gurusiana

Tema : Pendidikan Budi Pekerti

Aku lihat dia begitu bersemangat ketika ibu guru memanggilnya untuk membacakan cerita di depan kelas. Tampil percaya diri memang itulah sifatnya, aku memanggilnya dengan sebutan Aris. Namun beberapa hari ini kondisinya kurang baik, dia terlihat pucat dan seolah menahan rasa sakit yang luar biasa. Terkadang aku kasihan melihat dia sakit seperti itu tapi tetap semangat untuk sekolah.

Suatu hari dia menangis di kelas, ku lihat bu guru mendekatinya dan menanyakan apa yang terjadi. Dari kejauhan aku tak dapat mengetahui kejelasan kondisi sebenarnya. Ibu guru memijit tangannya dengan lembut dan sesekali mengusap kepalanya, berusaha menenangkan dia dari tangisnya. Tak lama ayahnya datang menjemput.

Setiap minggunya pasti dia izin tidak sekolah karena sakit. Wajahnya yang dulu ceria sekarang hanya tinggal bayangan pucat pasi, keringat yang selalu membasahi tubuhnya menggambarkan bagaimana keras dia melawan rasa sakitnya. Sudah beberapa hari dia tidak masuk sekolah, Aku hanya bisa mendoakan yang terbaik untuknya dan berniat mengajak teman untuk menjenguknya. Tapi saat izin ke toilet aku berpapasan dengan ibunya Aris sepertinya bergegas menemui ibu guru. Ketika hendak masuk kelas aku dapati ibu Aris sedang berpelukan dengan ibu guru diwarnai tangis yang begitu dalam. Aku memberanikan diri bertanya pada bu guru, jawabannya hanya sebuah tangisan bisu. Tuhan apapun yang terjadi jagalah Aris untukku..