Atjih Koerniasih

Guru di SMP Negeri 1 Cipanas. Sebagai guru mata pelajaran IPS. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
MENULIS,  MENULIS DAN MENULIS

MENULIS, MENULIS DAN MENULIS

Tantangan Menulis Hari Ke 75

#TantanganGurusiana

Tak terasa sudah sampai pada tantangan hari ke 75. Itu artimya sudah tercipta 75 judul artikel. Wooo sesuatu , yang kalau tidak dipaksa, kalau tidak ditantang, masa iya punya semangat itu setiap hari menulis. Maka rasanya tidk berlebihan kalau saya ucapkan kepada gurusiana makasih tantangannya. Tinggal 15 hari menuju 90. Bisakah ,? Mampukah? Insya Allah.

Untuk hari ke 75 ini pun sebenarnya saya belum memiliki ide untuk menulis apa. Tapi ya saya lakukan saja, dari pada bolong. menulis.Ambil Smartphone, cari fitur catatan Keep saya biarkan tangan ini bergerak memencet huruf demi huruf mengikuti apa yang hati katakan.

Mungkin itulah tujuannya, gurusiana memberikan tantangan untuk punya atau tidak punya ide kita berlatih dan membiasakan menulis. Buktinya tidak terasa , dua paragraf barhasil tercipta padahal saat memegang smartphone belum tahu apa yang mau saya tulis. Jadi begitu satu huruf terketik huruf -huruf lain mengikuti.. Yang penting menulis.

Menulis apa? Nah itu persoalannya. Padahal sebenarnya dari pagi saya sudah banyak membaca tentamg berita wabah corona. Semuanya membuat saya jadi meriding dan agak parno. Saya tutup HP. Bertekad tidak mau membuka dan membaca sosial media, agar tidak membaca berita itu.

Saya beralih ke TV. Menonton acara berita gosip. Sama saja, ada tayangan berita corona. Saya matikan TV eh kembali lagi membuka facebook.. Terbaca berita tentang surat pak Anis Baswedan untuk tenaga medis. Jadi kebali akrab dengan sosial media. Karena penasaran ingin membacanya. Saya sudah menduga. Pastinya surat itu penuh humanis. Karena saya pernah membaca surat beliau yang ditulis di kartu lebaran diperuntukan untuk siswa lkami yang pernah mengikuti ajang kegiatan latihan kepimimpinan tk nadional. Saya turut membacanya.

Eh tidak terasa sudah lima alinia ya. Saya menulis. Alhamdulillah cukup unfuk satu artikel.tapi judulnya apa ya? Inilah kelemahan saya. Sulit untuk bisa membuat judul. Padahal katanya untuk membuat judul, tidak boleh lebih dari 5 sampai 6 kata. Pilihlah judul yang menarik. Masalahnya saya ga tahu judul yang menarik untuk tulisan saya ini apa? Bingung. Pembaca bisa menolong saya? Saya tunggu ya saran anda. Terima kasih.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Allhamdulillah Bu Haji istiqomah menulisnya, saya tantangannya tak dilanjutkan,menulis masih walau tudak tiap hari Insyaa Allah mau mulai lagi tanpa tantangan karena sudah tertinggal. sukses terus ya Bu, ditunggi tulisannya sampai hari.ke -90maaf nggak selalu coment! yg pasti tilisam Ibu selalu enak untuk dibaca dan juga untuk sarana saya belajar. Terima kasih untuk tulusan2nya yg srlalu menginspirasi!

29 Mar
Balas

Makasih ibu KS apresesianya. Betul bu, walau g ikut tantangan bukan berarti berhenti menulia. Karena Insya Allah jiwa litwrasi sudah tertanam di hati. Sukses terus dengan amanahnya sebagai KS yang te tunya banyak waktu tersita.

29 Mar

Dari keluhan bisa jadi tulisan. Mantap bu

29 Mar
Balas

Oiya, betul juga itu idenya. Makasih ibu Yulma Refianti

29 Mar
Balas

Pokoknya menulis hehe... Mantap, Bu sudah hampir dampai ke puncak. Sukses, ya. Semoga sehat selalu.

29 Mar
Balas

Makasih ibu Yuli, gmn sudah sehat?

29 Mar

Tantangan tanpa Judul, Bu

29 Mar
Balas

Oiya tantangan tanpa judul. Makasih bu Irma

29 Mar

Menulis dan menulis lalu menulis kemudian menulis yang penting menulis dan share tulisannya biar ngak remedi. Mantap bu Atjih

29 Mar
Balas

Betul bu Malfida. Yang penting menulis.

29 Mar

Menulislah sampai saat nya tak bisa menulis

29 Mar
Balas

Makasih bu Yulma Refianti atas ide nya

29 Mar



search

New Post