ayu rosiana

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Sentuhan Semu

Sentuhan Semu

Kesendirian yang membekukan relungku Tak ada kata yang dapat menjelaskan kenapa ini terjadi yang aku tau hanya SENDIRI

Ketika keramaian ini menjadi ajang pemburu waktu untuk sebagian orang agar cepat sampai ketempat tujuan masing masing berbeda dengan ku yang mati matian menghindari setiap orang yang berada dikeramaian ini

Perasaan resah setiap kali aku berada dikeramaian adalah sudah menjadi sahabat baik yang menemaniku ketika aku berada dikeramaian atau di suatu ruang yang terdapat banyak orang

Aku tidak bisa mengendalikan diriku yang kerap kali akan merasa terbakar ketika ada yang tidak sengaja menyentuhku (disetiap bagian tubuhku) bahkan sentuhan itu akan terasa berhari hari yang lebih parah lagi aku akan langsung pingsan

Aku hanyalah mahasiswa semester akhir yang ingin menjalankan hari hari seperti kebanyakan orang diluar sana yang bercanda tanpa takut akan terjadi hal hal yang membuat ku resah memikirkannya. Bahkan hanya untuk memeluk ibuku saja aku tidak mampu

Hal ini sudah aku rasakan sejak lima tahun yang lalu ketika aku diculik. Aku merasakan berbagai macam bentuk kekerasan yang sangat menyakitkan fisik ku sampai sampai aku kritis dibuatnya. Semenjak itulah aku mengidap disentuh orang baik itu keluarga mau pun orang lain

Rasa trauma itulah yang membuatku seperti ini

Aku selalu iri tatkala melihat teman teman ku tertawa dengan riang tanpa beban. Berbeda dengan ku yang sibuk menghindari orang lain ketika mereka mendekat karena perasaan resah yang selalu menjadi ratu dibenakku

Aku juga ingin seperti yang lainnya tanpa harus dipandang dengan pandangan aneh ketika melihat ku

Aku ingin menghilangkan fobia ini. Yap, aku ini seorang pengidap fobia lebih tepatnya haphephobia. Fobia akan sentuha orang lain penderita seperti ku akan merasakan cemas, tidak nyaman, berkeringat, panik hebat, bahkan pingsan jika disentuh oleh orang lain sekalipun itu hanya tepukan ringan

Ada yang bisa menggambarkan sepelik apa hidupku?

Namun dibalik itu semua aku selalu mensyukuri apa yang telah terjadi dihidupku dan selalu berusaha untuk keluar dari perasaan tidak nyaman ketika bersentuhan dengan orang lain

Percayalah hidup bukan hanya kesakitan tapi ada kebahagiaan yang terselip diantara kesakitan itu

Salam hangat untuk kalian semua

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Hanya kamu dengan sandaran Tuhanmu yang mampu mengubah hal itu. Semoga dapat mengubahnya, tentu dengan perlahan walau dengan perjuangan hebat. Sukses selalu dan barakallahu fiik

17 Apr
Balas

Perlahan" tapi pasti semua itu akan berlalu dengan berjalannya waktu. Manusia itu punya titik kejenuhan dan masa yang tak mengenakkan tetapi bagaimanapun itu kita harus bisa menghadapinya dengan keyakinan bahwa banyak orang disekeliling yang mencintai dgn tulus dan ikhlas. Insyaallah rasa pobia mu akan segera hilang dan pergi. Jangan terlalu menjauh dan selalu menyendiri karena itu tak baik dekati orang" yg bisa membawa pengaruh positif dan berusahalah selalu tertawa bebas riang gembira dlm keadaan apapun. Sejati semua itu tergantung dari pola pikir kita....semoga dirimu selalu bahagia dan mendapatkan pendamping hidup yg slalu bisa membuat mu tersenyum...good luck friend

20 Apr
Balas



search

New Post