Badriah Yankie

Resolusi 2020: Menulis 1.000 artikel dalam setahun ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Menulis Buku untuk Terbit Indie

Menulis Buku untuk Terbit Indie

Penyajian pelatihan secara online ini merupakan pelatihan yang kedua kalinya. Yang pertama kali dilaksanakan Selasa seminggu sebelumnya. Karena permintaan dari peserta membludak, semula hanya diperuntukkan bagi 200 orang, yang mendaftar terdiri dari 500 orang maka diadakan sesi kedua yang jatuh pada hari Rabu tanggal 13 Mei 2020.

Penggunaan webex untuk menjadi alat bertemunya antara panelis dengan para peserta pelatihan sangat biasa digunakan pada massa Covid-19. Pengalaman menggunakan webex sebelumnya sangat menegangkan, tetapi kemudian setelah berkali-kali melakukannya, ketegangan itu sedikit berkurang.

Materi ini merupakan materi yang ingin diketahui oleh para guru seiring dengan tuntutan agar para guru aktif menulis dan menghasilkan karya-karya produktif yang dapat dibaca oleh umum. Menulis buku indie bukan hal yang baru. Tetapi informasi mengenai urutan bagaimana agar buku tersebut memenuhi syarat sebagai buku yang berkualitas, itulah yang ditunggu titik Karena untuk menerbitkan buku di penerbit indie hampir tidak ada kendala. kendala yang akan dihadapi hanyalah masalah financial saja. Dalam arti si penulis harus membiayai sendiri percetakannya, kemudian menjual karyanya secara mandiri.

Saya merasa beruntung karena difasilitasi oleh kantor cabang dinas wilayah 6, yang memberi kesempatan kepada saya untuk berbagi pengalaman kepada guru-guru yang ada di wilayah Cianjur dan kabupaten Bandung Barat. Pelatihan ini memang hanya dibatasi untuk guru-guru di wilayah Cianjur dan kabupaten Bandung Barat saja, karena merupakan bagian dari program kantor cabang dinas wilayah 6 yang akan meningkatkan kompetensi guru melalui berbagai pelatihan.

Bagaimana menulis buku indie itu dilaksanakan tanda tanya tentu saja dimulai dengan menulis terlebih dahulu titik buku yang hendak diterbitkan Indi, sama seperti buku yang hendak diterbitkan Mayor. Buku harus memiliki cover kemudian kata pengantar daftar isi, isi buku, biodata penulis dan cover bagian belakang. Hal tersebut dimasukkan kedalam bagian struktur isi buku yang harus dipenuhi sebelum buku itu diterbitkan secara indie

Dari pengalaman menjadi panelis kemarin, diketahui, yang menjadi permasalahan bukan penerbitannya.Tetapi bagaimana bisa menulis dengan tuntas beberapa guru meminta bantuan saran Bagaimana supaya tuntas menulis sehingga bisa dibukukan. Pertanyaan ini tentu saja menggembirakan artinya para guru telah memulai menulis. Hanya belum tuntas saja.

Untuk pertemuan yang akan datang pun saya akan memberikan penekanan yang sama, yaitu penggunaan mekanik, penggunaan bahasa Indonesia yang baku agar bukunya menjadi tergolong berkualitas. Semoga sajian hari Rabu besok semakin membuat para guru untuk lebih semangat lagi berkarya dan mempublikasikan bukunya secara indie.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post