Bahar Sungkawa

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
NISFU SYA'BAN (Tantangan Menulis Gurusiana Hari ke 320)
Ilustrasi Gambar diunduh dari Google Image

NISFU SYA'BAN (Tantangan Menulis Gurusiana Hari ke 320)

Alhamdulillahi Rabbil 'Alamin hari ini pertengahan bulan Sya'ban. Sebagai tradisi spiritual yang biasa dilakukan oleh muslim Indonesia, yang sebenarnya tidak ada contoh dari Rasulullah dan salafussalih. Namun tradisi spiritual Nisfu Syaban ini diniatkan untuk pengingat kepada umat Islam bahwa sanya Ramadhan akan datang. Tidak ada amalan yang istimewa di nisfu Syaban, namun para salafussalih mengajarkan mengencangkan training center (pemusatan latihan) ruhiyah dan jasadiyah dalam memasuki Full Totalitas Ibadah di bulan Ramadhan. Bagaimana salafussalih mencontohkan mempersiapkan diri dalam menyambut Ramadha?. Setidaknya ada 3 kebiasaan.

1. Dirinya senang dan optimis menyambut datangnya Ramadhan yang penuh dengan kemuliaan. Ibarat seorang pemuda yang senang menunggu hari-hari menjelang pernikahannya dengan wanita pilihannya dan pilihan Alloh SWT. Tentunya ingin bersegera menghadapi hari pernikahan dengan tak sabar, begitupun salafussalih menunggu datangnya Ramadhan.

2. Lima setengah bulan menyiapkan diri dengan fisik dan ruhiyah agar saat Ramadhan "siap Ibadah secara totalitas". Senang dan gembira bahwa diri dan keluarganya masih diberikan potensi hidup untuk memasuki bulan Keberkahan dan kemuliaan ini. Lima setengah bulan setelah Ramadhan adalah masa menjaga kontiunitas ibadah menyempurnakan ibadah seakan-akan masih kurang dterima Alloh dan melengkapinya agar diterima Alloh dengan nilai terbaik. Masya Alloh.

3. Sedih jika Ramadhan akan meninggalkan mereka. Mereka ingin agar bulan-bulan yang lainnya adalah Ramadhan. Sehingga sedih berpisah dengan bulan yang Agung penuh pahala dan ganjaran dari Alloh SWT.

Nisfu Syaban biasanya dilaksanakan dengan berwirid, tahlil, tahmid dan dzikir dan tausiah - tausiah ruhiyah sebagai nasehat menyambut Ramadhan. Nisfi Syaban ibarat Hitung Mundur atau Count Down sehingga semangat, kegembiraan dan antusias umat Islam tetap terjaga, dan saat Ramadhan tiba, kita akan totalita beribadah kepadaNYa.

Nisfu Syaban juga mengingatkan akan 3 keutamaan Ramadhan yang jangan sampai dilewatkan.

pertama : sepertiga awalnya adalah Rahmat atau kasih Alloh. Maka dekatkan diri untuk meraih kasihNya.

kedua : sepertiga kedua adalah Maghfirah atau ampunan Alloh. Menyadari dosa dan kesalahan kemudian bermohon ampun adalah amal yang utama ditahapan ini.

ketiga : sepertiga Akhir adalah : Itqum minannar (kebebasan/pembebasan dari api Neraka). Maka inilah pribadi yang mendapatkan Lailatul Qadr dengan menjaga 11 bulan berkualitas dalam beribadah dan berbakti kepada Alloh.

Semoga Nisfu syaban mengingatkan kita kepada doa Malaikat Jibril yang diaminkan Rasululloh SAW yang salah satunya Malaikat Jibril berdoa : " ya Alloh “Celakalah orang yang mendapati Ramadhan yang penuh berkah, tetapi tidak mendapatkan ampunan.”maka Rasululloh SAW mengaminkannya.

Mari di momen Nisfu Syaban ini kita berbahagia, antusias berlatih dengan beribadah yang lebih kencang dan semangat lagi tuk menyambut Ramadha.

Ramadhan... ramadhan.. Ramadhan... Syahrul Jihad..

Sukabumi 28 Maret 2021

Bahar Sungkowo SPd MPd

SMP Internat AlKausar Kabupaten Sukabumi Jawa Barat

IPS Kewirausahaan, Dosen Pengembangan Media Pembelajaran di STKIP Prima Graha Jakarta

WA 087820994093

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post