Basarul Mahmudi (Kampusdesa.or.id)

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Kisah Malam Natal
Kisah Natal

Kisah Malam Natal

A: Bagaimana pendapatmu tentang seorang muslim yang menolong orang tanpa membedakan agama, etnis, dan latarbelakangnya?

B: Bagus itu! Keren, bagian dari Sunnah nabi! Ada banyak riwayat dan hadits mengenai perilaku tolong menolong atas dasar kemanusiaan. Good job!

A: oke. Kalau ada seorang muslim yang menyelamatkan nyawa manusia lainnya, bagaimana pendapatmu?

B: Sangat setuju. Bagus. Melaksanakan

firman Allah dalam QS. Al-Maidah 32:

وَمَنْ أَحْيَاهَا فَكَأَنَّمَا أَحْيَا النَّاسَ جَمِيعًا

"Dan barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya."

A: Sebagaimana beberapa cerita muslim Balkan beretnis Bosnia yang menyelamatkan beberapa keluarga Yahudi dari genosida NAZI, juga beberapa keluarga muslim India yang melindungi anak-anak Hindu dalam beberapa kejadian kerusuhan massal pada saat partisi India-Pakistan, 1947. Juga aksi saling bantu dan saling menyelamatkan nyawa di Palagan 10 November 45 di Surabaya. Bagaimana pendapatmu?

B: Ya bagus. Suka. Ini menunjukkan perilaku muslim yang bertindak atas dasar kemanusiaan.

A: ohya, di Indonesia juga ada lho. Seorang yang menyelamatkan puluhan, bahkan ratusan nyawa dari aksi peledakan bom. Walaupun dia sendiri gugur. Waktu itu bulan Ramadan tahun 2000. Namanya Riyanto. Dia kelahiran Kediri, besar di Mojokerto. Ketika malam 24 Desember, bersama beberapa kawan Banser dia turut membantu aparat dalam pengamanan di Gereja Eben Haizer, Mojokerto. Di malam yang sama, terjadi pula aksi pengeboman gereja di beberapa titik di Tanah Air yang dilakukan teroris. Mengerikan. Malam itu, Riyanto menjauhkan bungkusan mencurigakan di samping pintu gereja. Didampingi anggota Polsek, dia buka bungkusan itu. Terdapat tautan kabel. Jelas bom! Sepersekian detik berikutnya, dia berlari, berniat membuangnya ke selokan. Naas, bom meledak. Tubuhnya terpelanting sejauh 30 meter. Dia gugur. Tapi, terdapat puluhan nyawa yang dia selamatkan. Bagaimana pendapatmu?

B: Wah. Tindakan penyelamatan nyawa ini dilakukan Banser ya? (Mulai pikir-pikir!)

A: Ya, namanya Riyanto. Banser lain, namanya Amir, terluka akibat serpihan ledakan ini. Gimana pendapatmu?

B: emmmm. Anu....Anu....

****

Alfatihah untuk Sahabat Riyanto.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post