BELUM HILANG
# Tantangan menulis Gurusiana hari ke 2 Tanggal 14 September 2022#
Dia yang sudah membuka pintu jiwa
Suara serak itu yang bernyanyi lembut
Menyentuh hati yang polos
Hati yang tulus dan suci tanpa pemikiran aneh
Jarak yang terlalu jauh
Perkenalan lewat suara di udara
Ahhh, memang ya
Cinta itu buta tanpa logika
Hanya lewat suara serak di udara
Menggetarkan jiwa yang terbelenggu cinta
Belum hilang dan selalu ingat
Tak bisa berpindah hati
Kenapa harus begini
Mengingat dia yang enggak peduli
Keacuhan dan ketidakpedulian
Tidak perhatian dan tidak mau tahu
Lelah hati dan jiwa
Menjadikan pengemis cinta
Mencekik harga diri yang selalu dijaga
Berhenti berharap dan melangkah pergi
Menjauh dan enggak mau berpaling lagi
Tapi hati terbelenggu suara serak itu bukan
Hanya ingin bahagia buat kita
Balimbingan, 14 September 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen puisinya, Bunda. Salam literasi
Mantap ulasannya keren
Terima kasih Ibu Rismalasari.
Puisi keren bunda
Terima kasih Bunda Sofiawati
Mantap
Salam Literasi Bunda Sri
Salam bunda, sekalian mau tanya bun, ini ikut lomba gurusiana apa memang baru hari ke2 , atau sudah dpt piagam dulu. Dan skrg baru mulai, sy tanya gini karena mau nyoba lagi ikut , blog gurusiana yg dulu gk bisa di buka lagi, karena sering jatuh karena ketiduran jd malas ikut bun padahal puisi dan cerpen sudah banyak. Ini blog baru lagi
Saya jatuh berkali-kali Bunda Sri. Yang terlama hari ke 174 tapi terjerembab. Balik lagi ke hari pertama. Tapi tetap pengen ikut dan coba lagi Bun, Karena Gurusiana ini agak sedikit memaksa saya untuk menulis Bunda. Semangat buat kita ya Bun. Jatuh dan coba lagi.
Iya Bun terima kasih , saya akan coba lagi