# Tantangan menulis Gurusiana hari ke 4 tanggal 24 November 2022#

Hidup bukanlah membalaskan kejahatan orang lain yang menyakiti , melukaimu, merendahkan, meremehkan, mematahkan, meremukkan, menghancurkan hidup kita tapi......

Soal kedewasaan untuk belajar kalau kita jangan melakukan kesalahan yang sama ke orang lain sehingga terputuslah rantai rasa sakit hati yang menimbulkan kepahitan hebat yang luar biasa.

Diam adalah tindakan terbaik untuk menyikapi rasa sakit , menyepi dalam pulau seberang yang damai dan indah, ungkapan keyakinan hati dan suara nurani yang lembut berbicara kalau kita tidak sendiri karena Tuhan ada di hidup kita menguatkan dan memberikan jalan keluar terbaik dalam kehidupan kita saat ini.

Kesetiaan dalam kehidupan yang merupakan harga mati yang harus dipertahankan dan dijunjung tinggi karena akan muncul perdebatan, konflik, ketidaknyamanan, ketidakcocokan, kesalahpahaman, pemikiran yang berbeda, cara pandang yang berbeda, rasa yang hilang dan pudar, keinginan dan harapan yang semakin menjauh menjadi alasan kuat untuk tetap setia dan bertahan pada komitmen yang telah disepakati dan di iyakan dalam kondisi sadar.

Tetapi kedewasaan untuk mempertahankan harga diri untuk menemukan alasan kuat akan bertahan dalam kehidupan walaupun banyak persoalan kehidupan yang peluk dan rumit untuk diselesaikan dengan baik dan memberikan kritikan terhadap diri sendiri serta tidak selalu mengajukan jari telunjuk ke orang lain dengan tujuan orang lain yang telah menyakiti dan membuat hidup tidak bahagia.

Pastikan kita bukan pengecut kehidupan atau looser yang selalu memandang orang lain yang bertanggung jawab atas kebahagiaan kita sehingga memaksa orang lain untuk mengikuti dan mematuhi siapa yang kita perintahkan agar memperoleh jasa besar untuk dijadikan alat pemuas kebutuhan dan kepentingan pribadi, keinginan penuh nafsu serakah untuk memeras dan memoriti orang lain.

Jika tidak mau, maka kita akan berkonspirasi dengan intrik licik dan kotor untuk bergabung satu sama lain berjuang bersama memburukan, mencemarkan, mengotori, menebang nama baik orang lain yang dianggap tidak bisa dipakai dan tidak bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya atau seluas-luasnya untuk memuaskan nafsu ketamakan dan nafsu keserakahan kehidupan kita yang biasa dan liar.

Kenangan hitam cerita akhir tahun selalu membekas kuat dalam dada dan pemikiran yang kelam dan berat.Merasakan banyak himpitan jiwa yang sulit diungkapkan dengan sederhana dan simpel.

Akhir tahun pernah dicela karena cuma datang bawa baju satu tas besar tapi enggak bawa apa- apa. Mungkin harapannya bawa makanan atau hadiah besar untuk memuaskan keinginan dan dipamerkan ke orang lain atau ke tetangga.Ada rasa terpojok dan tersudut ketika hati yang bersih dan damai untuk membuka tahun baru tapi diwarnai dengan drama insiden tudak membawa sesuatu yang mengairi kerongkongan orang tua dengan pemberian atau kado besar nan indah.

Akhir pekan yang kelabu, saat merasakan kebingungan yang luar biasa tentang dimana berkumpul dalam mengakhiri tahun lama dan buka tahun yang baru. Acara tahun baru yang cuma isinya mendengar suara keluarga yang paling kaya dan dominan dengan durasi percakapan hanya diisi ucapan klise dan memamerkan kehebatan berbicara dengan basa basi yang selalu ingin menjadi yang terbaik.

Pemaksaan keinginan dan kehendak orang lain ke dalam kehidupan kita yang selalu berujung pertengkaran dan keributan karena terlalu banyak expectasi atau harapan tinggi yang dialamatkan ke pada kehidupan kita.

Mereka ingin diakhir tahun mendapatkan semua kebutuhan dan keperluan keinginan, harapan mereka terpenuhi tanpa mereka harus susah payah sebab ada orang lain yang punya banyak uang dan harus digunakan untuk memenuhi hasrat luar dan sadis yang bergelora dalam jiwa dan pemikiran kerdil mereka.

Mental pengemis dan mental busuk penjajah selalu bersuara kuat dalam otak dan jiwa manusia pengutuk yang akan mengucapkan sumpah serapah busuk saat keinginan dan harapan kotor dalam hidupnya tidak terpenuhi.

Jiwa pemalas dari orang yang sok imut dan sok manja selalu mencari alasan untuk mengemis dan meminta-minta dengan harapan semua keinginan dan kebutuhan hidupnya akan terpenuhi dengan cara dia bekerja seadanya dan tenang saja karena ada pihak yang akan turun tangan memenuhi kebutuhan hidupnya.

Pemikiran kotor dan konyol sang pahlawan kesiangan yang merasa dirinya paling berjasa dan berkarya hebat dikeluarga juga merupakan oknum manusia paling menjijikkan dan memuakkan karena merasa dirinya paling hebat dan luar biasa sehingga punya hak prerogatif dalam mengendalikan mengatur, memilih, menentukan jalan kehidupan orang lain dengan dalih atau alasan sayang atau ajalah itu. Semuanya nol besar karena yang sebenarnya adalah kepentingan pribadi yang terselubung untuk menggerogoti kehidupan orang yang telah ditolong atau dibantu dari dulu kala.

Sang diktator yang kejam dan otoriter punya cerita lain lagi, dengan landasan Firman Tuhan yang mereka pelajari membuat mereka sombon rohani yaitu merasa dekat dengan Tuhan, semua doanya dijawab Tuhan, merasa paling sukses dan paling hebat dalam keluarga tapi memaksa orang lain untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Cerita sendu lainnya adalah..

Ketika masa kecil yang kekurangan uang dan dana untuk membeli kebutuhan di akhir tahun. Hanya bisa memandang teman atau anak tetangga dengan ekonomi atau keuangan yang lebih besar mampu memiliki semua kebutuhan hidup akhir tahun depan sempurna dan gemerlap.

Pakaian cantik, sepatu bagus, aksesoris lucu dan unik. Makanan dan roti yang enak karena aroma enak dan harum selalu keluar dari rumah mereka sehingga membuat kita iri dan ingin seperti mereka.

Pohon natal yang penuh hiasan cantik dan warna warni lampion dipasang di rumah mereka menambah semarak perayaan akhir tahun yang sangat menyenangkan hati dan perasaan mereka.

Ada rasa sombong dan angkuh saat mereka merasakan yang paling kaya dan hebat di kampung halaman pada saat itu. Tapi roda berputar dan terus berputar sehingga memunculkan banyak perubahan kehidupan yang tidak akan terduga sama sekali.

Saat ini kehidupan itu sudah berbeda karena ada perubahan kehidupan dengan pencapaian kehidupan yang berada dalam perjuangan kehidupan yang terjadi saat ini. Cerita kehidupan yang tergolong unik dan sedikit lucu memberi banyak pelajaran dan proses latihan kehidupan dengan masalah yang akan menjadi pembelajaran di kehidupan yang selanjutnya.

Balimbingan, 24 November 2022