Sri Ayu Sipah
Alumni IPB dan Kepala MTs Darul Hikmah Subah di Kankemenag Kabupaten Batang. Belajar dan terus belajar dalam universitas kehidupan untuk berika...
Selengkapnya
Pak Kasad, Sang Guru Besar Sesungguhnya
Judul Buku : Guru Besar Tanpa Gelar
Pengarang Buku : Fila Ariyanti, S.Pd.SD
Penerbit : PT. Media Guru Digital Indonesia
Cetakan : Pertama, 2018
Tebal Buku : 76 Halaman
ISBN : 978-602-5924-82-8
Pemimpin adalah pribadi pilihan, yang memiliki selaksa tanggungjawab atas kepemimpinannya. Siap diberikan amanah lebih, sigap dengan kebijakan tak populer, dan berani mengambil resiko dalam sebuah keputusan. Terlebih pemimpin pada sebuah lembaga pendidikan.
Di awal buku ini antarkan pembaca pada gaya dan model kepemimpinan, lebih fokus pada kepemimpinan kepala sekolah. Sosok Pak Kasad Riyadi, Kepala Sekolah SDN Banjarwaru, tokoh utama yang akan membawa pembaca berimajinasi dan menghayati arti memimpin dengan hati.
Kepiawaiannya dalam memimpin, layak mendapatkan apresiasi tertinggi di negeri ini. Tampilannya bukan sebagai Kepala sekolah yang asal main perintah, tetapi lisannya selalu berbalur senyuman disertai ucapan tolong dan terimakasih, pada jajaran guru maupun operator sekolah.
Membingkai perintahnya dalam musyawarah, hargai perbedaan dan satukan yang selisih. Sehingga terbentuk kinerja sekolah yang sangat nyaman, tidak hanya pada guru tetapi juga pada orang tua wali siswa.
Kejujurannya dalam bersikap, sebagai wujud keteladanan seorang pemimpin tertuliskan pada halaman 12 “Di sekolah kami tidak begini caranya, Mbak. Kalau memang berminat dan dibutuhkan pasti diterima, tidak perlu memberi sesuatu”. Siratkan betapa integritas di atas segalanya.
Penulis Fila Ariyanti, sekali lagi mengajak pembaca untuk lebih dalam belajar arti guru besar yang sesungguhnya melalui Pak Kasad. Tegas memimpin tetapi humoris dalam humanisme, berjiwa seni tinggi dalam alunan lagu keroncong, yang jarang dikuasai oleh sebagian besar orang saat ini.
Beranjak ke dalam, isi buku ini makin menggelitik. Rasa empati Pak Kasad yang turut berpuasa saat siswa kelas VI ujian, menggugah nurani guru untuk ikuti tindakannya, bahkan tanpa diperintah. Ada banyak catatan terukir mengharu biru dalam perjalanannya memimpin SDN Banjarwaru.
Di ujung waktu akhir tugas Kepala sekolah, dan harus kembali lagi menjadi guru tak membuatnya berubah. Hari-harinya tetap berhiaskan semangat mengabdi dan melayani. “Tidak lagi menjadi kepala sekolah bukan sesuatu yang akan menurunkan derajat seseorang” tunjukkan jelas posisi sang guru besar sesungguhnya. Bahkan saat purna tugas menjelang, tak ada kata berhenti dari kegiatan. Masa tuanya berakhir bahagia dengan kesibukannya sebagai Ketua komite di sekolah yang pernah dipimpinnya. Mengantarkan pada terwujudnya mimpi “Sekolah Ramah Anak dan Green School”. Pak Kasad, Sang Guru besar yang sesungguhnya.
Buku ini mengulik rasa dan memantik emosi pembaca. Ajarkan kepemimpinan ngemong seperti halnya punakawan Semar. Sangat layak dibaca bagi mereka yang akan bersiap menjadi pemimpin. Juga menjadi bacaan wajib semua insan, yang inginkan hidup dalam kemuliaan seperti Pak Kasad, Sang Guru besar sesungguhnya.
Hubungi Penulis Fila Ariyanti, S.Pd.SD dalam 083105267341 untuk dapatkan bukunya dan jadilah sang Guru Besar sesungguhnya.
#Tipikal resensi yang digunakan adalah resensi informatif
Selamat datang di dunia literasi, dunia baca tulis kunci gerbang peradaban zaman, dunia buku tempat ilmu bertumpu.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Wow resensi yang sungguh luar biasa. Sehat, bahagia, dan sukses selalu. Barakallah.
Terimakasih Pak Mulya
Resensi yang tajam dan memotivasi kita untuk lebih mengetahui isi bukunya. Semangat dan sukses selalu, bu Ayu
Matursembahsuwun Ibu Dyah Argarini, niki taksih berlatih menulis resensi Ibu. Buku Ibu Fila bagus, menginspirasi jejak Pak Kasad untuk memimpin dengan hati.
Terima kasih ibu Ayu resensi yang liar biasa, saya baru mulai membaca buku tersebut. Barakallah bunda
Njih Bu Dyahni, Matursembahsuwun atas perhatiannya. masihlah jauh panggang dari api kualitas resensi ini. Bismillah untuk tetap belajar menulis. Mohon bimbingannya njih Ibu.
Sang guru besar sesungguhnya ada pada pribadi prima bukan semata-mata pada gelar. Buku yang layak dibaca bagi seorang pemimpin, calon pemimpin dan semua orang sebagai pribadi yang mulia. Penulis yang luar biasa tajam membaca yang terjadi di sekitar ditambah resensi yang bernas pula. Bukti bahwa buku ini memang bukan buku biasa. Mantaffff bu guru. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah.
Terimakasih Ibu. Mohon petunjuk dan bimbingannya untuk penulisan resensi. Ayu masih harus belajar banyak dari Ibu yang ahli dalam meresensi buku. Insya Allah untuk tetap tak lelah belajar berjalan, tak letih belatih berlari dalam kesempurnaan kualitas sebuah tulisan. Sang Guru besar tanpa gelar akan jadi buku rujukan bagi calon kepala sekolah untuk memimpin dengan hati. Menjadi teladan dan terus tetap berkhidmat untuk umat di luar gelar, pangkat dan jabatan.
Resensi yang luar biasa, dengan kalimat lugas membawa pembaca termotivasi mengetahui lebih dalam tentang guru besar tanpa gelar. Sukses selalu dan barakallah
Terimakasih Bunda Ropi, baru sebatas berlatih membuat resensi. Mohon selalu bimbingannya agar bisa menulis dengan baik.
Resensi luar biasa dari seorang pemimpin yang sangat memahami tentang hakikat sebuah kepemimpinan. Semoga selalu sehat dan menginspirasi. Salam sehat dan sukses Bu Ayu....Barakallah..
Matursembahsuwun Ibu Rini. Pemimpin hakikatnya adalah melayani, tidak untuk dilayani. Semoga kesuksesan terus terlimpah pada Bu Rini sekeluarga.
Sesungguhnya kemampuan seseorang untuk menjadi seorang guru yang menjadi besar karena menginspirasi orang-orang terdekatnya tidak melulu didapat dari gelar, namun justru dari sebuah pengabdian tanpa tendensi apapun. Kepribadian baik seperti penyakit yang akan menular kepada orang-orang di lingkungan sekitarnya. Masyaallaah, sebuah resensi yang apik. I LOVE IT. Salam sehat dan sukses buat bunda Ayu dan Bunda Fila. Barakallaah
Terimakasih Bunda Nurmalia. Benar sekali, kemampuan mengisnpirasi banyak orang tak dimiliki pada setiap pribadi. Hanya mereka guru besar yang terlahirkan dari universitas kehidupan yang kan mampu lakukan hal tersebut. Tak terpaut gelar, pangkat, dan jabatan. Terkait resensi ini masih jauh panggang dari api. Ini masih taraf belajar menulis, mohon selalu bimbingannya agar bisa menghasilkan kualitas tulisan yang berkualitas dan layak baca bagi para gurusianer hebat di di sini.
Buku kecil dari guru kecil, Bu. Masih byk kekurangan dan masih harus belajar. Terimakasih, Bu Ayu.Sehat,semangat dan berkah utk Ibu,keluarga dan sahabat dalam persaudaraan besar di rumah besar.
Barakallah Bu Fila, tak ada sebuah langkah besar tanpa diawali sebuah ayunan langkah kecil. Tiga buah karya dalam waktu singkat adalah jawaban atas kehebatan penulis berbakat nan bersahaja dari Cilacap. Selalu ditunggu karya-karya hebat berikutnya. Insya Allah dua buku yang lain akan disegerakan dalam resensi. Bu Ayu harus belajar banyak dari Bu Fila. Salam sayang untuk kelima buah hati tercinta.
Barakallah Bu Fila, tak ada sebuah langkah besar tanpa diawali sebuah ayunan langkah kecil. Tiga buah karya dalam waktu singkat adalah jawaban atas kehebatan penulis berbakat nan bersahaja dari Cilacap. Selalu ditunggu karya-karya hebat berikutnya. Insya Allah dua buku yang lain akan disegerakan dalam resensi. Bu Ayu harus belajar banyak dari Bu Fila. Salam sayang untuk kelima buah hati tercinta.