Setelah beberapa kali naik pesawat Udara, saya mulai paham mengapa kakak pramugari itu harus langsing, tinggi, kuat dan cantik.

Pertama, lorong dan ruang di pesawat itu kecil. Sementara itu, pada saat keluar masuk penumpang pasti lorongnya sangat penuh dan sibuk. Itulah mengapa kakak pramugari mesti berbadan langsing dan tidak berperut. Hal ini bertujuan agar tidak menyangkut perutnya sewaktu jalan di lorong itu.

Kedua, kakak pramugari selalu siap membantu untuk membuka dan menutup kabin barang yang posisinya di atas dan cukup tinggi. Nah, itulah mengapa kakak pramugari mesti bertubuh tinggi. Sehingga tidak perlu harus memanjat kursi penumpang atau memakai bantuan tangga waktu memasukkan dan mengeluarkan barang para penumpang.

Ketiga, kakak pramugari mesti kuat. Karena barang-barang penumpang tidak sedikit yang beratnya luar biasa. Salut buat kakak pramugari yang bisa mengangkat koper berat ke atas kabin pesawat. Walaupun sebenarnya tugas kakak pramugari itu hanya merapikan barang penumpang saja. Terkadang penumpang memang senang dimanja, sehingga segala sesuatu minta ke kakak pramugari.

Keempat, kakak pramugari katanya harus cantik. Sebenarnya cantik itu relatif menurut saya. Kecantikan kakak pramugari bukan hanya yang terlihat, tapi juga yang berasal dari pancaran hatinya, yang penuh keramahan dan selalu tersenyum kepada para penumpang pesawat. Apalagi kalau sudah delay, penumpang biasanya sudah kecewa, begitu lihat senyum kakak pramugari, hilang separuh kecewa nya. Asyeeeeek.