Danau Cibeureum

Tantangan ke 219

Danau Cibeureum atau Situ Cibeureum berada dalam desa, yaitu Desa Lambangsari dan Desa Lambangjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Untuk masuk ke Situ Cibeureum tidak ada pintu gerbang keluar-masuk. Pengunjung hanya bisa melalui jalan desa yang sudah dibeton sebagai penanda masuk ke danau tersebut. Lebarnya cukup untuk melintas kendaraan roda empat. Tetapi sekarang kendaraan roda empat tidak bisa lagi masuk ke lokasi danau dari arah depan perumahan Grand wisata. Karena sudah ditembok beton oleh pihak perumahan. Tetapi kendaraan roda dua masi bebas lalu lalang. Tetapi kalau lewat dari arah belakang kendaraan roda empat masih bisa masuk walaupun harus memutar dulu.

Sepanjang pinggir danau ini, kalau hari libur, biasanya penuh dengan para pehobi sepeda. Warung-warung di sekitar danau dijadikan shelter oleh para pesepeda untuk sekedar melepas lelah sambil menikmati minuman dan kudapan. Si empunya warung juga cukup akomodatif, karena mereka menyediakan “sandaran” khusus untuk parkir sepeda.

Hembusan angin yang lembut, membuat mata sedikit sayup saat berada di sini. Cuaca yang teramat terik, dapat di redam oleh sejuknya situ Cibeureum.

Banyak warga menggantungkan hidup dengan mencari ikan atau kangkung di danau. Danau Cibeureum juga menjadi salah satu lokasi pemancingan favorit.

Di dalam danau memang banyak terdapat ikan air tawar seperti ikan mujair, ikan gabus, ikan tawes, ikan keting, dan sebagainya.

Selain itu, situ tersebut juga menjadi salah satu destinasi wisata di daerah Tambun Selatan. Biasanya danau ramai dikunjungi saat akhir pekan atau pada hari libur.

Karena tempat tinggalku tidak terlalu jauh dari Danau Cibeureum, maka aku kerap kali mengunjungi danau tersebut. Tempat yang menjadi favoritku adalah warung pecak si mpo. Hanya dengan harga Rp. 120.000 sudah dapat paket nasi, gurame bakar lengkap bumbu pecak dan bumbu kecap sayur asem, tahu tempe sambal dan lalapan untuk 4 orang. Tinggal telpon dari rumah langsung berangkat sekitar setengah jam sampai ditempat pecak gurame sudah terhidang. Duduk langsung menikmatinya duduk kearah danau, sambil melihat riak kecil air danau. Terkadang terluhat orang sedang mencari ikan atau udang.

Selain prcak gurame ada juga tersedia menu yang cukup populer yaitu toge goreng dan lontong. Disepanjang pinggir danau berderet orang berjualan ada juga sayur gabus pucung dan bakwan jengkol. Bakwan jengkol dan es kelapa mendominasi diwarung - warung di pinggir danau itu. Namun setiap ke Danau Cibeureum aku selalu pesan pecak gurame.

Obyek wisata Danau Cibeureum memang belum dikelola oleh pemda setempat. Sempat akan dijadikan lokasi sky air pada waktu kegiatan PORDA tetapi gagal karena landasan sky nya selalu tenggelam dan akhirnya dipindahkan ketempat lain. Alhamdulillah walaupun begitu akses jalan menuju danau sempat di cor sehingga akses jalan sampai sekarang sudah bagus.