Harapan
Kulakukan yang aku bisa
Namun dirimu nyata tak percaya
Haruskah kuputar dunia
Agar rasa kembali bertahta di singgasananya
Kau cipta resah
Jeda asa lepas tercurah
Mengapa tak kau petik renjana
Agar awan bersuka menyambut mega
Lesapkan aroma tak bernada
Dalam rasa yang kian tereja
Harap tersisa
Cita bersama
SBY211123
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Harapan menjadi pegangan kita. Keren puisinya, Bun
Luar biasa Bunda penuh inspirasi dan mencerahkan
Kereeennn bgt diksinya, bunda. Sht sukses sllu
Hidu adalah harapan
Keren menewen puisinya. Semoga sehat selalu Bunda Cicik.