Kamis, 16 Februari 2023 yang panas ini sekelompok guru berkumpul di aula BKK SMKIT Muhammadiyah 1 Cikampek untuk mengikuti pelatihan Gerakan Guru Menulis bersama Mas Eko Prasetyo, seorang penulis terkenal dari Media Guru Indonesia. Mereka datang dengan harapan untuk meningkatkan keterampilan menulis dan menginspirasi siswa-siswi mereka. Acara ini berjudul "Pelatihan Gumeulis", Gerakan Guru Menulis, yang diselenggarakan oleh Forum MGMP IPS Kabupaten Karawang bekerjasama dengan Media Guru Indonesia.

Mas Eko Prasetyo, seorang pria berusia 40-an dengan rambut ikal dan senyum ramah, menyambut guru-guru itu dengan hangat. Ia membagikan tips dan teknik menulis yang benar, berguna, serta berbagi pengalaman hidupnya sebagai penulis. Guru-guru itu terpukau oleh wawasan dan semangatnya yang membara.

Setelah sesi pembelajaran, Mas Eko mengajak para guru untuk berlatih menulis bersama. Awalnya mereka diberikan cara membuat TTS, para gururu langsung mempraktikkannya. Selain itu mereka juga diberi waktu untuk mengirimkan naskah tulisannya, dan dibahas bersama. Tulisan Bu Mien yang pertama dibongkar dan mendapat apresiasi nilai 85. Naskah kedua yang dibahas yaitu naskah milik Bu Cucu, tentang praktik baik yang sudah dilaksanakan saat mengajar matematika. Selanjutnya naskah Ibu Nani yang kegiliran untuk dibahas. Selama tulisan-tulisan itu dibahas, para peserta tertawa-tawa karena mungkin kena ke hati, tulisan yang dianggap sepele dan dirasa benar, ternyata setelah ditelaah tidak sesuai kaidah penulisan.

Mas Eko sangat terkesan dengan imajinasi dan kreativitas mereka. Dia membacakan dan membahas tulisan-tulisan tersebut dengan penuh perhatian, memberikan umpan balik yang positif, dan memberi dorongan agar mereka terus mengeksplorasi potensi menulis mereka.

Setelah acara tersebut, para guru merasa terinspirasi dan bermotivasi untuk membantu siswa-siswi mereka mengeksplorasi kreativitas menulis. Mereka berencana akan membentuk sebuah klub menulis di sekolah, di mana siswa-siswi dapat bertemu dan berbagi cerita mereka.

Beberapa bulan kemudian, di sebuah lomba menulis tingkat sekolah, murid-murid dari sekolah tersebut memperlihatkan karya-karya menulis yang luar biasa. Salah satu murid, Rani, memenangkan penghargaan pertama dengan cerita pendeknya tentang seorang pahlawan sehari-hari yang menjaga kebersihan pantai di desanya.

Keberhasilan murid-murid dalam menulis membuat seluruh sekolah dan komunitas sangat bangga. Gerakan Guru Menulis telah menciptakan semangat baru dalam dunia literasi, tidak hanya di sekolah, tetapi juga di seluruh kota. Banyak guru lain yang terinspirasi oleh cerita sukses sekolah tersebut dan bergabung dalam gerakan yang sama.

Cerita pendek ini menjadi saksi keberhasilan Gerakan Guru Menulis dan pengaruh positif Mas Eko Prasetyo terhadap para guru dan siswa-siswi. Setiap hari, mereka melihat keajaiban kata-kata yang mampu menginspirasi, menghubungkan, dan membangun komunitas melalte response