Sahabat

(Bagian 1)

Hari pertama masuk sekolah,tampak wajah-wajah ceria. Mereka berpakaian seragam lengkap. Siswa kelas satu memakai seragam baru. Siswa yang mutasi dari sekolah lain juga disebut siswa baru. Siswa kelas satu masih berkerumun di halaman tengah. Mereka belum masuk ke kelas. Meskipun sudah tahu ketika pembagian kelas. Kelas dua dan kelas tiga sudah memasuki kelas masing-masing. Ali beralih ke kelas III/A, dari kelas II/B. Bel tanda masuk telah berbunyi. Semua siswa berkumpul di halaman tengah, untuk mendapatkan informasi dari Kepala Sekolah. Ali menyiapkan siswa kelas satu sampai dengan kelas tiga.

Setelah disiapkan, kemudian barisan diistirahatkan. Kepala Sekolah mulai memberikan sambutan. Diawali dengan ucapan Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh. Semua peserta menjawab salam. Ucapan selamat datang kepada siswa baru ditujukan kepada siswa kelas satu dan siswa yang mutasi dari sekolah lain. Semoga siswa yang baru dapat mengikuti tata tertib yang berlaku di sekolah ini. Juga kepada siswa kelas dua dan kelas tiga yang baru. Kepala Sekolah mengucapkan selamat atas prestasinya naik ke tingkat lebih tinggi. Bapak mohon kalian mematuhi semua tata tertib sekolah, capailah prestasi sebaik mungkin. Lebih jelasnya akan disampaikan oleh wali kelas masing-masing. Sambutan Kepala Sekolah singkat dan jelas. Barisan dibubarkan,siswa masuk ke kelas.

Ali bersama teman-teman masuk ke kelas III/A. Kelas ini percampuran dari siswa kelas II/A, kelas II/B, dan kelas II/C. Ali menempati baris kedua dari depan. Baris pertama ada Sri dan Ida. Sri siswa pindahan dari pesantren kelas II/A. Setelah semua siswa duduk di bangku masing-masing, Pak Kariri masuk ke kelas. Dia adalah wali kelas III/A. Diawali dengan perkenalan, dilanjutkan dengan penjelasan tentang tata tertib sekolah. Kemudian menulis jadwal pelajaran. Untuk pengelolaan kelas dibentuk pengurus kelas. Ada tiga orang calon yang akan dipilih, yaitu Ali, Sri, dan Basar. Disaksikan oleh Wali kelas, pemilihan berlangsung lancar. Perolehan suara terbanyak Ali, kedua Sri dan ketiga Basar. Hmm, jodoh nih ye? suara dari barisan belakang. Teman yang lain tertawa. Pak Kariri juga tersenyum.

Ali sebagai ketua, Sri wakil ketua, dan Basar sebagai bendahara. Usulan wali kelas agar Sri yang menjadi Bendahara disetujui oleh teman sekelas. Basar menjadi wakil ketua. Sri minta diganti, karena sedang ada masalah keluarga. Ali belum bisa mengabulkan permintaan Sri.

Rumah singgah, 8.3.23.382