Kisah di Balik Nama Halmahera

#tantangangurusiana_ke-2

Oleh : Dalia Halmahera

Dalia Halmahera, begitulah Bapak memberiku nama. Awalnya saya tidak tahu artinya dan waktu SD, saya tidak suka menyandang nama Halmahera, jelek. Saya pun merengek ke Bapak, agar nama saya diganti dengan yang bagus. Tapi Bapak bersikukuh mempertahankan nama saya. Akhirnya saya pun harus ikhlas menyandang nama Dalia Halmahera.

Di MTs, nama ini mulai dikenal dan saya mudah dikenali oleh guru karena keunikan namaku. Saat masuk SMA, nama ini makin santer dan sampai kakak kelas saya kelas Fisika, mengirim surat dan mengerjai saya karena merasa penasaran dengan Namaku "Halmahera." hehehe

Saat pelajaran Geografi, guru SMA ku selalu memanggil saya dengan "pulau Halmahera" hingga suatu hari ketika saya sudah menjadi seorang guru, saya bersemuka dengan guru Geografi di Hotel Mars 91 dalam acara Diklat guru Mata pelajaran dan beliau sudah menjadi Pengawas Kab. Bogor. Saat melihat saya, beliau langsung bilang "Pulau Halmahera, ya" saya hanya tersenyum.

Ketika kuliah di UNNES Semarang, nama ini pun melegenda di kalangan dosen dan mahasiswa UNNES bahkan ketua jurusanku saat mau mengacc skripsi, beliau minta saya menjelaskan arti nama Dalia Halmahera.

"Pak, skripsi Dalia jangan di Acc dahulu. " perintah Bu Uyi pada pak Pri. Akhirnya Pak Pri mengikuti apa yang diperintahkan Bu Uyi. Saya pun menceritakan arti nama Dalia Halmahera adalah Tanda Bagiku kehiliman dan Kebaikan. Baru deh skripsi nya ditandatangani oleh Pak Pri. Alhamdulillah ternyata namaku membawa keberkahan. Terima kasih Bapak, untuk namanya. Ternyata dari nama ini saya jadi dikenal orang. Hehehe

Jakarta, 5 Februari 2020