DALIA HALMAHERA

Menulis bukanlah hobinya, namun saat pertama kenal SaguSabu Cianjur ia mulai teryarik untuk menulis dan menularkan virus menulis pada setiap orang yang di...

Selengkapnya
Navigasi Web
Si Orange yang Selamat dari Kereta

Si Orange yang Selamat dari Kereta

Si Orange yang Selamat dari Kereta

#Tantangan Gurusiana Hari Ke-1

Siapa yang tak kenal durian? Pasti semua tahu tentang durian dan hampir semua orang suka dengan durian. Mulai dari durian biasa sampai durian montong. Tapii sejak kereta beralih ke kereta Commuterline, kita tidak bisa lagi membawa durian ke Jakarta atau ke daerah lainnya kecuali membawanya dengan kendaraan pribadi atau mobil dan Bus.

Pernah suatu ketika ada penumpang yang membawa durian, akhirnya penumpang itu harus merelakan duriannya ditinggal di stasiun atau memilih putar arah tidak jadi naik kereta commuterline. Saya yang melihat kejadian ini merasa iba sama pemilik durian, pasti beliau ingin menghadiahi durian itu untuk anaknya yang di Jakarta atau saudaranya. Tapi bagaimana lagi? Aturannya sudah seperti itu, "Di larang membawa durian."

Sejak kejadian itu saya jadi berpikir ulang untuk membawa durian. Tapi, masa iya tidak ada solusinya? Hehe

Saya pun mulai liar memikirkan bagaimana caranya agar durian selamat dari kereta dan tidak tercium baunya oleh PKD dan penumpang kereta. Seperti hal nya kemarin, saat membawa durian Orange yang menggoda ke dalam kereta.

Durian Orange atau Montong Orange, merupakan durian yang langka. Saya membelinya di Sipak kecamatan Jasinga, itu pun secara tidak sengaja. Awalnya niat saya hanya ingin membeli durian saja, karena yangbsaya tahu durian itu berwarna putih tulang atau kekuningan. Tapi saat mendekati penjual durian, penjual durian mengatakan ini durian montong orange, enak dan legit. Agar pembeli percaya, saya pun diberi montong orange untuk dicicipi sebelum membeli. Jarang banget seorang penjual durian memberikan duriannya untuk dicicipi. Saat saya mencicipi duriannya, wow enak banget duriannya, manis legit dan teksturnya lembut serta warnanya sangat memikat yaitu berwarna orange.

Saya pun tergoda untuk membelinya, meski agak sedikit mahal. Akhirnya saya dan ade membeli durian orange untuk kami nikmati bersama umi, bapak dan saudara. Saya pun memesan untuk suami bawa pulang ke Jakarta. Jujur, baru kali ini saya menemui durian berwarna orange. Sungguh betapa Maha Kuasanya Allah dalam menciptakan buah durian orange ini.

Hari senin, suami nelpon agar dibawakan durian orange lagi karena durian yang kemarin di bawa, diserbu oleh saudaranya.

Saya pun memenuhi permintaan suami dan membeli durian orange lagi. Tapi bagaimana caranya ya, agar durian orange ini tidak tercium baunya di dalam kereta?

Berikut tips sederhana yang akan saya bagikan.

Pertama, kupas durian dan masukkan isinya ke dalam tupperware, lalu masukkan tupperware berisi durian ke dalam plastik

Kedua, taburi plastik dengan bubuk kopi secukupnya. Durian orange pun siap dimasukkan ke dalam tas dan pastikan simpan dibagian bawah agar durian tidak tercium baunya. Durian pun siap di bawa ke dalam kereta. Akhirnya durian orange pun selamat dari razia PKD. Hehe

Jakarta, 22 Januari 2019

Dalia Halmahera

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Demi suami tercinta apapun dilakukan..yesss

22 Jan
Balas

Hehehe, iya bunda.

28 Jan

Sama2, bunda

28 Jan
Balas

waduch nekad...

22 Jan
Balas

Hehehe, demi si orange yang menggoda neng

28 Jan

Ok. Sip. Trm ksih tipnya

22 Jan
Balas



search

New Post