Agustus 2017, merupakan awal perjumpaaanku dengan MediaGuru. Entah apa yang ada dalam pikiranku saat itu, hatiku begitu menggebu ingin mengikuti pelatihan menulis buku bersama MediaGuru di Cianjur. Padahal saat itu keuanganku sedang tidak bersahabat untuk bisa membayar biaya pelatihan dan penginapan selama di Cianjur. Tapi hasratku makin membuncah tatkala dua temanku akan mengikuti kegiatan itu. Akhirnya ku beranikan diri untuk kasbon ke bendahara. Alhamdulillah gayung bersambut dan aku pun segera melakukan transfer agar namaku tercatat sebagai peserta Sagusabu Cianjur.

Tepat tanggal 27 Agustus 2017, aku dan teman satu sekolah menuju Cianjur untuk mengikuti Pelatihan Menulis Buku "Sagusabu" bersama MediaGuru. Inilah awal perjumpaanku dengan MediaGuru, sesi pertama dimulai, dadaku semakin mendesir kencang dan buliran bening pun mengalir dipipiku saat Pak Ihsan menampilkan cover buku Pak Chandra dan Batman Teacher. Aku berpikir keras saat itu "mengapa tak ku tuliskan kisah perjalananku?" Paparan dari Pak Ihsan telah menyadarkanku bahwa selama kita belum menulis, kita bukan siapa-siapa. Sehebat apapun anda, selama tidak menulis maka orang tidak mengenal anda. Motivasi dari Pak Ihsan, Pak Leck dan Mas Eko, mampu menusuk relung hati yang paling dalam. Aku pun bertekad, harus bisa menulis buku.

Hari kedua pelatihan, aku dibimbing oleh Mas Eko untuk membuat Hand outt dan sinopsis untuk calon bukuku nanti. Alhamdulillah judul bukuku sudah ada dan aku pun siap untuk menuliskannya agar aku bisa mengikuti HGN di Kemendikbud.

Tepat di tanggal 7 September 2017, naskah bukuku sudah jadi dan langsung saya kirim via email mediaguru cianjur untuk dieksekusi oleh tim editor. Selang satu bulan, cover bukuku hadir dan betapa bahagianya aku saat itu seperti mendapat sejuta bintang.

Tepat di Hari Guru Nasional 2017, buku perdanaku ikut dipamerkan di Kemendikbud. Ini luar biasa bagiku. Aku yang bermimpi mengikuti HGN, tapi Allah memberikan kejutan terindah dengan dipamerkannya buku perdana ku. Kehebohan HGN 2017 pun pecah, saat jam istirahat siang, sebab dengan tiba-tiba Pak Mendikbud Muhajir Effendy ada dihadapan kami. Semua penulis pun tak ingin menyia-nyiakan momen ini dan langsung cekrek. Selfie pun hak semua orang.

Desember 2017, ISBN pun hadir dan aku segera mencetak buku perdanaku untuk dikirim ke teman yang sudah pesan buku perdana ku. Serasa menjadi penulis terkenal. Haha

Berkali ku coba mengikuti pelatihan menulis buku, baru bersama MediaGuru mimpi itu pun menjadi nyata.

Berawal dari kesuksesanku menerbitkan buku, akhirnya aku dan bunda Edit mengadakan kelas menulis Sagusabu Bogor angkatan 1 dengan jumlah guru 65 orang dan yang sudah menjadi buku 19 orang.

Terima kasih yang begitu dalam untuk Pak Ihsan sebagai CEO MediaGuru, Mas Eko sebagai Pemred dan Pak Leck yang selalu menyemangati untuk terus menulis. Tanpa MediaGuru, apa jadinya aku.

Bersama MediaGuru, aku mengerti banyak hal dan sering mengikuti ajang nasional.

Penulis adalah peserta Temu Nasional Guru Penulis Indonesia